Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Terkuak tabiat dari "GENG TAI" geng anak Vincent Rompies, FL yang terseret kasus pembullyan juniornya di Binus Serpong School.
Baca juga: Penyebab Anak Vincent Rompies dan Anggota GT Diduga Aniaya Junior, Proses jadi Anggota
Menurut saksi, Hermanto yang merupakan anak pemilik warung ibu gaul (WIG) tempat GT berkumpul, geng tersebut memiliki tabiat sopan dan tak pernah membuat onar.
Hermanto mengatakan bahwa selama ini anak anak yang disebut GT itu sering nongkrong diwarungnya.
"Ngobrol bercanda aja, kayak biasa kita nongkrong. Pada becanda, ngerokok, apa," katanya.
Anak pemilik warung yang lain menerangkan anggota geng tai tersebut biasa datang pada jam pulang sekolah, sekitar pukul 16.30 WIB sampai 17.30 WIB.
"Gak lama," katanya.
Ia menilai jika sikap anggota geng anak Vincent ini tampak sopan dan baik.
"Sopan, semua di sini sopan-sopan," katanya.
Bahkan anak anak itu pernah berjanji untuk tidak membuat keonaran.
"Becandanya kelewatan suaranya kenceng, kita ke bawah 'ini ada apa yah ?'. 'Gak bu becanda doang', 'awas yah jangan ada macam-macam'. 'Gak bu kita janji gak ngapa-ngapain di sini'," katanya.
Selama di warung pun ia memperingatkan anak anak tersebut agar tak berbuat onar.
Hermanto juga mengaku tak segan mengusir mereka jika berbuat masalah.
"Kalau misal berantem, kita usir. Soalnya ganggu, kalau misal berantem di luar dong," katanya.
Disisi lain, Hermanto mengatakan jika warungnya kini terkena imbas dari kasus perundungan tersebut.
Sebab ia dituding menerima sogokan dari para orang tua pelaku.
"Katanya 'ini mah disogok', kaga. Kita emang gak tau apa-apa. saya sempat kesel," kata Hermanto anak dari pemilik warung.
Baca juga: Viral Pengakuan Lawas Vincent Rompies Benci Perundungan, Kini Sang Putra Diduga Terlibat Bullying
Baca juga: Profil Binus School Serpong, Sekolah Viral karena Kasus Bully Diduga Libatkan Anak Vincent Rompies
Lebih jauh, melansir dari Tribunnewsbogor.com, Senin (19/2/2024) aksi pembullyan dilakukan oleh geng tai itu diduga berisi siswa kelas 12 SMA Binus.
Dalam video terlihat seorang remaja berkacamata yang mengenakan kaos biru dongker pasrah kala dibentak-bentak remaja di depannya.
Meskipun berpostur lebih tinggi dan besar, remaja berkaos biru itu diam saja kala dilecehkan remaja lain.
Bahkan kala disuruh melepas celana panjangnya dan hanya menyisakan celana dalam, remaja tersebut tetap pasrah.
Pun saat disuruh mengucapkan kalimat permintaan seniornya, ia pun menurutinya.
"Bilang apa," kata remaja di video.
"Sarah, Sarah," ujar korban.
"Gob**k, bokap lu tentara, lu gob***," pungkas remaja yang mengenakan kaos cokelat.
Tak cuma menghardik, remaja diduga anggota geng tai itu juga memukul dada dan mencekik leher korban.
Diperlakukan tak manusiawi, korban hanya diam.
Sementara anggota geng lainnya tampak puas tertawa melihat perundungan di depannya.
Di video singkat tersebut, publik penasaran dengan keberadaan Legolas anak Vincent Rompies yang diduga ikut terlibat.
Diduga saat perundungan itu terjadi, FL ikut menertawakan sembari menyemburkan asap rokok ke arah korban.
Remaja di video yang mengenakan kaos abu-abu dan celana putih dekat korban itu diduga adalah FL.
Baca juga: Peran FL Anak Vincent Rompies Diduga Terlibat Penganiayaan Terhadap Junior di Sekolah
Atas kasus pembullyan yang terjadi di SMA Binus Serpong, pihak kepolisian pun segera bertindak.
Kasi Humas Polres Tangerang Selatan AKP Wendi Afrianto telah buka suara terkait kasus yang diduga dilakukan geng anak Vincent Rompies tersebut.
Diungkap AKP Wendi, penyidik hingga kini masih melakukan pemeriksaan.
Hal tersebut turut dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alvino.
"Sudah kami tindak lanjuti, penyidik (telah) mendatangi rumah sakit untuk minta keterangan klarifikasi kepada korban serta cek TKP," imbuh AKP Alvino dilansir dari Tribunnews.com.
Curhatan Ibunda Korban
Selain video perundungan yang beredar, isu geng anak Vincent Rompies melakukan tindakan pembullyan juga tersebar usai curhatan ibunda korban viral.
Melalui akun Instagram Mama Allena, diduga ibunda korban mengurai cerita pahit saat anaknya masuk rumah sakit akibat pengeroyokan yang dilakukan geng tai.
Baca juga: Sosok Farrel Legolas Rompies Putra Sulung Vincent Rompies, Punya Hobi Sepakbola dan Taekwondo
Berikut adalah curhatan di akun tersebut:
Telah dilakukan kekerasan terhadap anak saya yang dilakukan seniornya anak-anak kelas 3 SMA Binus Inernasional School Serpong sekelompok genk sekolah, dan mereka mempunyai peran masing-masing dalam kejahatannya,"
Sejak tanggal 2 Februari anak saya dihajar, dipiting, dicekik, diikat di tiang, ditendangin, diludahi bergantian, disundutin pake rokok badannya, dipukul pake kayu dari belakang, dihajar bagian perutnya, dan ditonton banyak orang, masih banyak lagi yang gak bisa saya sebutkan dan berlanjut part ke-2 sebelum pemilu, dihajar lagi dan dibakar tangannya pake korek api yang dipanasin. Dan tololnya mereka videokan, saya sudah dapat videonya dan mereka bilang itu hanya pemanasan, dan akan dilanjut lagi hari kamis, untungnya keburu saya tahu dan langsung bertindak malam itu juga.
Kenapa anak saya tidak bisa melawan, karena diancam kalau lapor dan melawan adiknya yang kelas 6 SD akan dianiaya juga, akan dilecehkan dan bahkan mengancam membunuh.
Terkait dugaan kasus perundungan yang menyeret nama anaknya, Vincent Rompies hingga kini masih bungkam.
Vincent Rompies belum memberikan klarifikasi atau tanggapan atas kasus tersebut.
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
(*)
Baca juga berita lainnya di Google News