TRIBUNSUMSEL.COM- Adanya peristiwa penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy justru tak membuat David Ozora menjadi dendam.
Hal ini tak lepas dari dorongan ayahnya, Jonathan Latumahina yang menyarankan agar tidak menaruh dendam meski telah dianiaya hingga koma panjang.
Seperti diketahui, Jonathan Latumahina dikenal sosok ayah yang menjadi garda terdepan selama kasus penganiayaan Mario Dandy terhadap putranya.
Baca juga: Ternyata David Ozora Sempat Lupa Dianiaya Mario Dandy, Suster Sebut Karena Kecelakaan Saat Sadar
Namun kata Mario Dandy, ayahnya menyisyaratkan untuk tidak perlu repot-repot balas dendam, dan menyerahkan segalanya kepada sang ayah.
Kini, kondisi David Ozora tampak membaik setelah sempat menjadi korban penganiayaan oleh Mario Dandy anak tersangka kasus korupsi Rafael Alun Trisambodo.
David mulai muncul di depan publik saat menjadi bintang tamu di podcast YouTube The Leonardo's bersama Onadio Leonardo yang tayang pada Kamis (18/1/2024).
"Lu gak berpikir untuk balas dendam?" tanya Onadio kepada David.
"Nggak karena bokap gue sendiri bilang jangan dendam biar gue yang urusin," kata David Ozora.
Entah apa makna dari ucapan Jonathan Latumahina yang menyebut akan 'urus' kasus dengan Mario Dandy.
"Nggak dendam tapi 'biar gue yang urus' gue gak tahu apa yang mau diurusin," celetuk David sembari tertawa.
"Lu ngerti maksudnya dong 'kamu di sini aja biar papa yang urusin'," ucap Onad menjelaskan David.
"Mungkin biar papa yang ngerahin gitu ya atau kawal sidangnya," sambung Onad meluruskan.
Baca juga: Kondisi David Ozora Usai Pulih dari Koma Dianiaya Mario Dandy, Sulit Cerna Pelajaran Meski Mudah
Onad bahkan tak segan memuji aksi berani ayah David, Jonathan Latumahina yang dinilai pasang badan mencari keadilan untuk putranya.
"Kita semua tuh pas lihat, oke banget di persidangan, bokap lo tuh mati-matian banget sih untuk lu, kalau gue liatnya setulus itu dan maksimal, gue salutnya lu tuh gak dendam," kata Onadio Leonardo.
Disisi lain, meski tak dendam, David Ozora mengaku kesal.
"Dendam gak ada, cuma kalo kesel masih," katanya.
Menurut David, ia tak akan membalas perbuatan yang telah dilakukan oleh Mario, biarkan Tuhan yang membalasnya.
"Biar Allah yang balas, gak ada keinginan untuk membalas," terangnya.
David Ozara mengungkapkan pesannya ke Mario Dandy.
Ia masih tak menyangka dengan aksi yang dilakukan oleh Mario Dandy sampai koma.
"Ada gak kata-kata lu untuk Mario Dandy?," tanya Onad.
David lantas mengucapkan bahwa Mario Dandy orang yang bodoh.
"Mario tol*l aja," ucap David Ozara.
Sementara saat ditanya soal putusan hukuman terhadap Mario Dandy yang divonis 12 tahun penjara, David pun menjawab cukup senang.
"Waktu putusan sih gue nanton," kata David.
"Elu happy gak?" tanya Onad.
David mengaku dengan putusan vonis Mario Dandy yang ditetapkan penjara 12 tahun, ia senang.
"Gue sih happy-happy aja, happy horor," tukasnya.
Baca juga: Biar Allah yang Balas, David Ozora Ngaku Tak Menyimpan Dendam ke Mario Dandy usai Dibuat Koma
Adapun saat ini kondisi David Ozara saat ini masih dalam proses pemulihan usai mengalami koma berbulan-bulan dianiaya oleh anak Rafael Alun.
"Kondisiku ya udah 70 persen setelah koma," ujar David Ozora.
Meski begitu, David Ozora mengaku saat ini sudah tidak megalami trauma.
Bahkan ia kerap mendapat candaan dari temannya setelah sembuh dari koma.
David Ungkap Kronologi Penganiayaan
Kembali pulih, David kini mampu menceritakan kronologi penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy.
David Ozora mengalami penganiayaan dan pengeroyokan sesaat setelah dia menerima pesan WhatsApp dari mantan pacarnya berinisial A, Senin 20 Februari 2023 silam.
David Ozora saat itu sedang bermain di rumah salah satu temannya berinisial R di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Mantan pacar David saat itu mengirim pesan singkat yang pada intinya memberi tahu niatan dia untuk mengembalikan kartu pelajar.
"Agnez mengatakan ia mau ketemu dan balikin kartu pelajar, tapi yang datang saat itu Agnez naik mobil rubicon bersama Mario Dandy," ujarnya.
David pun lantas mengirim titik lokasi rumah teman yang sedang dia kunjungi saat itu.
Tak lama setelah lokasi dikirim, mobil Jeep Rubicon warna hitam yang dikemudikan Mario berhenti di depan rumah teman David tersebut.
Mario Dandy menanyakan alasan pertemuan David Ozora dengan Agnez.
"Jadi tanggal 12 Februari Mario tanya ngapain aja saat bertemu Agnez, terus gue jawab dan gue jelasin," kata David Ozora.
Kemudian, Mario Dandy mengancam David Ozora.
"Kalau lu nggak push up, gue tembak, habis itu gue nurut aja, terus gue disuruh sikap tobat, lalu gue plank, saat itu gue nggak tahu kalau gue bakal ditendang," cerita David Ozora.
"Gue juga sempat diancam-ancam juga, lu kalau gak jujur gue tembak, jadi kan gue takut ya gue lakuin aja dari pada gue mati," sambungnya.
"Tendangan pertama itu gue masih mau bangun, sudah itu ditendang lagi, tendangan ketiga gue gak kuat lagi," tambahnya.
Baca berita lainnya di google news