Bahkan bukan kali ini saja putrinya mendaki gunung. Sebelumnya, Gunung Kerinci juga pernah didaki oleh anaknya.
Kata dia, anaknya akan dimakamkan di kampung halamannya di Muaro Labuah Kabupaten Solok Selatan.
Siska, Korban Meninggal Dunia Terdampak Erupsi Marapi yang akan Wisuda.
11 Hari Jelang Wisuda
Diketahui, Siska merupakan korban terdampak erupsi Gunung Marapi terakhir yang dievakuasi. Jenazah Siska tiba di RS Ahmad Mochtar Bukittinggi pada Rabu (6/12/2023) sekitar pukul 18.51 WIB.
Ia ditemukan meninggal dunia 11 hari jelang wisudanya di Universitas Negeri Padang (UNP). Kabarnya Siska sempat bawa selempang wisuda ke atas puncak Gunung Marapi.
Adik tingkat Siska, Genta Dwi Suka mengatakan bahwa korban erupsi Gunung Marapi bernama Siska merupakan mahasiswi angkatan 2019 di Jurusan Pendidikan Luar Sekolah, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Padang.
Baca juga: Isak Tangis Pecah di Rumah Duka Fatir yang Meninggal Dunia Usai Kaki Diamputasi Gegara Dibully Teman
Sementara, Genta mahasiswa angkatan 2019 di jurusan yang sama.
"Siska ini merupakan senior saya di kampus yang sudah menyelesaikan ujian kompre dan sudah menuntaskan persyaratan untuk wisuda," kata Genta.
Kata dia, Siska Afrina dijadwalkan akan diwisuda pada Minggu (17/12/2023).
"Toga untuk wisuda sudah ada dan ditinggalkan di kosannya. Sedangkan salempang wisudanya dibawa naik pada saat mendaki," kata Genta.
Sahabat Terpukul
Meninggalnya Siska menyisakan duka bagi rekan-rekannya. Salah satunya adalah Annisa.
Annisa tak behenti menangis saat jenazah Siska tiba di RS Ahmad Mochtar hingga dibawa pulang ke Solok Selatan.
Perempuan muda tersebut mengaku mengenal baik Siska karena bersama selama 3 tahun di SMA dan mereka masih bersaudara.
Saat jenazah Siska akan digotong ke ambulans, Annisa lagi-lagi menangis dan mengusap air mata.