Mahasiswi FKH Unair Tewas Dalam Mobil

Detik-detik Mengerikan Mahasiswi FKH Unair Tewas di Dalam Mobil, Sang Ayah Ngaku Temukan Gas Helium

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Detik-detik Mengerikan Mahasiswi FKH Unair Tewas di Dalam Mobil, Sang Ayah Ngaku Temukan Gas Helium

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri


TRIBUNSUMSEL.COM - Nasib pilu dari BC alias CA (21) selaku mahasiswi Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Unair yang tewas di dalam mobil.

Baca juga: FAKTA Mahasiswi FKH Unair Tewas di Dalam Mobil: Ada Selang Kecil, Tabung Gas Helium dan Surat Wasiat

Diduga jika BC meragukan masa depannya hingga ditemukan tewas di dalam mobilnya.

Hal tersebut terungkap lewat surat wasiat yang dituliskan sang mahasiswa FKH Unair saat ditemukan tewas.

Penyebab Mahasiswi FKH Unair Tewas di Dalam Mobil, Sulit Bernafas Kepala Terbungkus, Ada Gas Helium (instagram/FKH Unair / TribunnewsWiki)

Di surat wasiat berbahasa Inggris tersebut, diduga CA menitipkan pesan untuk sang ibu, saudara, serta teman-temannya.

BC alias CA diketahui juga sempat menulisakan soal keraguannya terkait masa depannya.

Sehuingga hal tersebutlah yang membuat BC memutuskan mengambil pilihannya sendiri.

Berikut adalah isi surat wasiat dari CA untuk sang mama:

"Dear mom

Thank you for protecting me all this time but now your protection has made me so useless.

I can never make my own decision in my life.

Now this is how I show my independence. I choose what I choose in my life.

I see no future for me. I know how much you love me. This isn't your fault.

I'm not blaming you.

I'm sorry I can't love you back. I'm sorry I can't protect you

(Teruntuk mama.

Terima kasih kamu telah melindungiku hingga sekarang tapi sekarang perlindunganmu membuat ku tidak berguna.

Saya tidak pernah membuat keputusan sendiri selama hidupku.

Sekarang saya memperlihatkan bagaimana saya mandiri.

Saya memilih apa yang saya mau dalam hidupku.

Saya melihat tidak ada masa depan untukku. Saya tahu betapa mama menyayangiku. Ini bukan kesalahanmu. Saya tidak menyalahkanmu.

Maaf saya tidak bisa menyayangi mama lagi. Maaf saya tidak bisa melindungi mama)," tulis diduga CA.

Disisi lain, ayah korban, Gunawan mengaku pilu dan syok atas kepergian sang putri.

"Bukan terkejut lagi, saya langsung menangis, ini anak yang paling saya sayangi, dia paling baik," pungkas Gunawan dilansir TribunnewsBogor.com, Senin (6/11/2023).

Terkait penemuan jasad CA, Gunawan tak menyangka.

Sebab selama ini Gunawan tidak pernah tahu permasalahan apa yang tengah dihadapi CA.

Saat berpamitan kepada orangtuanya, CA mengaku hendak melaksanakan kegiatan koas selaku dokter hewan.

"(CA) berangkat koas ke Surabaya, dia kan dokter hewan. Enggak ada masalah apa-apa kok. Tapi ada kemungkinan dia stres. Orangnya tertutup. Sampai sekarang ibunya, saya pun enggak tahu karena apa," akui Gunawan.

Baca juga: Kronologi Mahasiswi FKH Unair Ditemukan Tewas di Dalam Mobil, Berawal dari Kecurigaan Satpam

Baca juga: Tangis Ayah Mahasiswi FKH Unair yang Tewas di Dalam Mobil : Ini Anak yang Paling Saya Sayangi

Tangis Orangtua Mahasiswi FKH Unair Tewas di Dalam Mobil, Syok Putri Akhiri Hidup (Surabaya.Tribunnews.com/Didik Mashudi / Instagram/FKH Unair)

Telah membaca surat wasiat dari putrinya, Gunawan kian bingung.

Ia pun menduga CA mengakhiri hidup karena pesimis dengan kondisi dunia.

Di dalam suratnya pun diduga CA membahas soal dirinya yang bingung akan masa depannya.

"Di dalam suratnya itu saya baca, dia intinya tuh setelah saya membukakan mata dia untuk melihat dunia itu ternyata dunia tidak bersih. Mulai persaingan apapun itu dunia memang kejam, itu mulai saya ajari," kata Gunawan.

Soal cara sang putri meninggal, Gunawan masih bertanya-tanya.

"Saya dengar dia suicide menggunakan gas helium. Saya enggak tahu helium itu dapat dari mana. Tapi menurut temannya itu gas helium bisa dibeli di online," ujar Gunawan.

Kendati demikian, Gunawan masih belum tahu motif sang putri nekat mengakhiri hidupnya yang sempurna.

"Dia sudah enggak kuat lagi menahan derita di dunia. Deritanya apa ya kita enggak tahu, wong dia berkecukupan kok, enggak tertuang sama sekali di dua lembar surat itu. Enggak ada itu soal asmara," imbuh Gunawan.

Diakui Gunawan, CA adalah anak yang paling ia sayang dibanding dua anaknya yang lain.

Terlebih anak kedua dari tiga bersaudara itu adalah sosok yang penurut dan tidak pernah memberontak.

"Anaknya pendiam, bicara secukupnya. Tapi saya akui anak yang paling saya sayangi ya ini, dia penurut, bukan jiwa pemberontak dia ituu kalau diajak bicara, dia menerima dengan baik dan dijalankan," pungkas Gunawan.


Kronologi Mahasiswi FKH Unair Ditemukan Tewas di Dalam Mobil

Kronologi BC alias CA (21), mahasiswi Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Airlangga (Unair) ditemukan tewas di mobilnya di apartemen kawasan Tambak Oso, Waru, Sidoarjo, Jawa Timur pada Minggu (5/11/2023).

BC ditemukan tak bernyawa oleh satpam sekira pukul 05.30 WIB.

Hal tersebut berawal dari dua satpam tersebut sedang berpatroli keliling apartemen.

isi surat wasiat mahasiswi Kedokteran Hewas Universitas Airlangga (Unair) ditemukan tewas di dalam mobil, dengan kondisi kepala terbungkus plastik di Sidoarjo, Minggu (5/11/2023). (Kompas.com/Dokumen: Polresta Sidoarjo)

Mereka menaruh curiga dengan mobil Honda Jazz hitam dengan nomor polisi AG 1484 BY itu.

Sebab saat itu terdapat seorang wanita yang telah tewas dalam kondisi kepala terbungkus plastik, leher dilakban, dengan selang terhubung ke gas helium.

Petugas menemukan ada dua lembar surat wasiat berisi pesan berbahasa Inggris yang tertempel di kepala bagian belakang.

"Tadi ditemukan oleh security, setelah itu lihat ada mobil parkir dan mati mobilnya, terus di dalamnya ada perempuan," kata Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, Kompol Tiksnarto Andaru Rahutomo ketika dihubungi melalui telepon.

Kedua petugas tersebut memastikan jika perempuan di dalam mobil itu sudah meninggal dunia.

Mereka pun langsung menghubungi pihak kepolisian untuk mengevakuasi.

"Kami turun dan lakukan olah TKP. Terus ditemukan, kepalanya (korban) terbungkus plastik, bagian lehernya terlakban, terus ada selangnya terhubung ke gas helium," jelasnya dilansir dari Tribun Jakarta.

Baca juga: Tewas di Dalam Mobil, Mahasiswi FKH Unair Punya Prestasi Mentereng hingga jadi Asisten Dosen

Kronologi Mahasiswi FKH Unair Tewas di Dalam Mobil, Ditemukan Oleh Satpam Bersama Tabung Gas Helium (Tribunnews/Ilistrasi Net / Instagram/FKH Unair)

Tak hanya itu, BC juga meninggalkan surat wasiat yang tertulis dalam bahasa Inggris berisi permintaan maaf kepada keluarga.

"Iya ada (surat), kurang lebih tentang ada permasalahan hidup, pakai bahasa Inggris. Kemudian permintaan maaf kepada saudara, kakak, adik, dan ibunya," ujar dia.

Saat ini, jenazah perempuan itu tengah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur (Jatim), untuk mengetahui motif tewasnya mahasiswi tersebut.

"Kita otopsi dulu, kemudian cek di handphone-nya, pemeriksaan saksi, ke rumah tinggalnya. Mungkin besok atau paling lambat lusa, ada kesimpulannya," tutupnya.

Baca juga berita lainnya di Google News

Berita Terkini