TRIBUNSUMSEL.COM - Gibran Rakabuming kini telah resmi diusung oleh Partai Golkar menjadi bacawapres Prabowo Subianto.
Namun, gerak-gerik Gibran sebelum peresmian tersebut telah disoroti.
Diketahui, Wali Kota Solo terbang ke Jakarta, Jumat (20/10/2023) sore sebelum namanya diumumkan Golkar jadi Cawapres Prabowo Subianto.
Informasi yang dihimpun menyebutkan Gibran terbang melalui Bandara Ahmad Yani di Semarang sekitar pukul 16.50 WIB menggunakan pesawat Batik Air dengan nomor penerbangan IS 7558.
Sempat mencuat isu Gibran akan bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pada Jumat malam.
Namun, isu tersebut ditepis Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
"Tidak ada, karena kami langsung bergerak cepat melakukan konsolidasi untuk pemenangan pak Ganjar prof Mahfud MD hari ini saya ditugaskan ke provinsi Sumsel," kata Hasto saat dihubungi awak media, Jumat (20/10/2023) malam.
Di sisi lain, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan pun mengumpulkan elite PAN pada Jumat sore.
Setelah itu, dilanjutkan dengan pertemuan Ketua Umum Partai Koalisi Indonesia Maju di kediaman Zulkifli Hasan, Jumat malam.
Dari pertemuan ketua umum partai politik pendukung Prabowo Subianto untuk Pilpres 2024, nama Cawapres dari Koalisi Indonesia Maju mulai mengerucut pada satu nama.
Zulkifli Hasan atau Zulhas mengatakan setiap partai politik (parpol) koalisi Indonesia maju sudah mengajukan 3 nama cawapres.
Namun, ada satu nama yang sudah disepakati semua partai politik koalisi.
Namun, Ia tidak merinci apakah nama yang sudah disepakati tersebut adalah Gibran.
Hal yang pasti, nama itu kini sudah di kantong Prabowo Subianto.
"Kita satu partai 3 nama (cawapres) tuh, itu ada satu yang disepakati semua. Nanti bisa ditanyakan ke Pak Prabowo, sudah di kantong beliau," kata Zulhas di rumah dinasnya di Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan pada Jumat (20/10/2023) malam.
Zulhas tidak menampik ada perdebatan nama cawapres di internal koalisi Indonesia maju.
Namun, hanya ada satu nama yang paling diterima seluruh parpol koalisi.
"Itu ada yang lain tuh ya, yang di sini (cawapres) terima, di sini gak terima gitu. Jadi sebetulnya kalau yang disepakati kalau partai-partai kan sudah ada namanya di kantong Pak Prabowo," katanya.
Baca juga: Harapan Partai Golkar Setelah Tetapkan Gibran Rakabuming Sebagai Bacawapres Prabowo Subianto
Baca juga: Gibran Ditunjuk Jadi Jubir dan Jurkam Ganjar-Mahfud MD, Ditengah Isu Jadi Cawapres Prabowo
Gibran Temui Zulkifli Hasan Sabtu Pagi
Sabtu (21/10/2023) pagi, Gibran Rakabuming Raka mendatangi rumah dinas Zulkifli Hasan di Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan.
Dari keterangan resmi dari DPP PAN, Gibran tiba sekira pukul 09.15 WIB.
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu langsung disambut Zulhas.
Setibanya di sini, Gibran dan Zulhas berbicara empat mata. Keduanya pun langsung melakukan pertemuan selama 40 menit.
"Keduanya tampak begitu akrab dan hangat usai berdialog selama kurang lebih 40 menit. Selesai berdialog, Gibran langsung pamit ke Zulhas," seperti dikutip dalam keterangan resmi DPP PAN.
Zulkifli Hasan pun sempat mengunggah foto pertemuannya dengan Gibran di akun instagramnya.
Momen pertemuan keduanya diunggah Zulhas di akun Instagram miliknya.
"Agar indonesia maju terus, silaturrahmi tidak boleh terputus. Bismillah mas Wali," tulis Zulhas disertai emotikon acungan jempol, dilihat Sabtu (21/10/2023).
Golkar Umumkan Gibran Cawapres Prabowo
Setelah Gibran menemui Zulkifli Hasan, Golkar pun mengumumkamn Gibran menjadi Cawapres Prabowo Subianto.
Hal tersubut merupakan keputusan Rapimnas Golkar di Kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakarta Barat, Sabtu (21/10/2023).
"Rapimnas II Partai Golkar 2023 menimbang dan seterusnya, mengingat dan seterusnya, memperhatikan dan seterusnya, arahan dan persetujuan Rapimnas," kata Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadizly.
"Pertama, menetapkan, mendukung, mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden periode 2024-2029. Kedua, menetapkan, mendukung, mengusung, Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal cawapres dari Partai Golkar periode 2024-2029," sambungnya.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menuturkan bahwa penetapan Gibran menjadi cawapres setelah melakukan pencermatan yang cukup lama di internal Golkar.
Keputusan ini pun setelah menimbang kepentingan yang lebih besar.
Airlangga pun menanyakan apakah peserta Rapimnas Golkar yang berasal dari DPD seluruh Indonesia menyetujui keputusan Golkar mendukung Gibran.
"Apakah setuju?" tanya Airlangga dalam Rapimnas.
"Setuju!" jawab peserta Rapimnas Golkar.
Menyikapi putusan Rapimnas Golkar tersebut, Prabowo Subianto mengtakan dirinya bakal membawanya ke forum ketua umum koalisi Indonesia maju.
Setelah itu, mereka bakal memutuskan apakah menerima atau tidak usulan tersebut.
"Kami KIM tediri dari sekarang 8 partai, 4 partai parlementer dan 4 partai non parlementer, tapi juga punya akar. Jadi biasanya kita akan rapat, musyawarah, dan nanti kita umumkan keputusan kita bersama. Tentunya usul ini akan kita bawa ke forum Ketua Umum partai," katanya.
Diketahui Koalisi Indonesia Maju yang merupakan kumpulan partai pendukung Prabowo Subianto terdiri dari Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PBB, Gelora, Garuda, PRIMA. (tribunnews.com/ Igman/ rizki/ deni)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com