TRIBUNSUMSEL.COM - Viral di media sosial dugaan anak Kapolsek Berastagi, Sumatera Utara, hamili pacar hingga tak mau bertanggung jawab.
Berawal dari unggahan di akun TikTok @divagloryyy, kabar itu tersebar di sejumlah akun media sosial lainnya.
Dalam unggahan akun itu, memperlihatkan foto pria berseragam berinisial ES, yang disebut-sebut anak dari Kapolsek Berastagi, Polres Karo, Kompol Viktor Simanjuntak.
"Mau lihat jahat dan manipulatifnya orang berseragam ini," tulis di dalam unggahan Diva.
D kemudian membagikan sejumlah chat antara dirinya dengan ES.
Intinya ES meminta D menggugurkan kandungannya.
Tidak hanya itu, ES juga mengirimkan kata-kata tak pantas kepada D.
Selain bukti chat, akun tersebut juga meng-upload foto seorang bayi yang disebut anak dari ES.
Hingga Rabu (11/10/ ), postingan D sudah ditonton lebih 15 juta kali.
Ribuan pengguna TikTok ikut meramaikan dengan berbagai responsnya.
Baca juga: Alasan Kompol Hakim Dicopot dari Jabatan Kapolsek Lakarsantri, Imbas Laporan Palsu Ronald Tannur
Kata Kapolsek Berastagi
Kapolsek Berastagi Kompol Viktor Simanjuntak membenarkan sosok pria berseragam yang viral merupakan putranya.
Sementara perempuan pemilik akun D merupakan pacar dari ES.
Viktor membeberkan, ES dan D sudah menjalin asmara baru sejak tahun 2022.
"Memang benar itu anak kami, dan mereka memang berpacaran dari tahun lalu berdasarkan suka sama suka," katanya, dikutip dari Tribun-Medan.com, Rabu.
Baca juga: Nasib Kompol Hakim Kapolsek Lakarsantri yang Tangani Kasus GRT, Kini Dicopot, Polri Beri Penjelasan
Viktor melanjutkan ceritanya, baru satu bulan berpacaran, tiba-tiba D mengaku hamil kepada ES.
ES lantas memberitahu kabar kehamilan sang pacar ke orang tuanya.
Viktor lalu meminta istrinya mendatangi rumah D di Lampung untuk membicarakan masalah ini.
Pernikahan gagal
Viktor merincikan, terhitung sudah delapan kali pertemuan keluarga ES dan D.
Pertemuan sempat mendapatkan jalan keluar dengan menikahkan keduanya.
Rencananya, pernikahan ES dan D digelar pada bulan Februari 2022 lalu.
"Tapi karena keperluan adat kami minta undur waktu jadi bulan Maret," ujar Viktor.
Viktor menegaskan, rencana pernikahan pada akhirnya batal karena pihak keluarga Diva berubah pikiran.
Keputusan itu membuat keluarga Viktor kecewa.
Pada dasarnya ES sudah siap bertanggungjawab.
Bahkan menurut Viktor, keluarga D tidak ingin menyelesaikan masalah.
"Kami siap untuk bertanggung jawab, tapi yang kami dapat dari pihak sana sudah berbeda," lanjut Viktor.
Minta tes DNA
Viktor kemudian dibuat terkejut dengan foto anaknya viral di media sosial.
Ia menyebut, D menyebarkan permasalahan ini ke publik setelah pertemuan terakhir dengan keluarga ES.
Viktor sangat menyesalkan penyebarluasan masalah pribadi keluarganya ke publik.
"Habis pertemuan terakhir sekitar dua bulan lalu itulah kita kaget langsung diviralkan.
Padahal kita sudah ada niat baik, tapi kok malah seperti ini," tegas Viktor.
Kini, anak yang dikandung oleh D sudah lahir.
Viktor kini meminta keluarga D untuk melakukan tes DNA.
"Kami minta tes, kalau memang benar itu cucu kami biar kami rawat.
Tapi kalau bukan, ya jangan buat yang aneh-aneh," tutupnya.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(Tribun-Medan.com/Muhammad Nasrul)
Baca berita lainnya di Google News