Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Viral di media sosial seorang selebgram di Palembang yang dihujat netizen karena dinilai mendukung aksi pembakaran lahan bahkan menyebut kabut asap adalah hal biasa dan semestinya bisa dimaklumi.
Atas tanggapannya tersebut, pemilik akun instagram @yoansandradyta kini menuai hujatan netizen terutama masyarakat kota Palembang dan sekitarnya.
Baca juga: Pekerjaaan Codeblu Terkuak, Ternyata CEO & Chef Profesional, Farida Nurhan Disebut Salah Pilih Lawan
Video saat pemiliki akun @yoansandradyta mengungkapkan pendapatnya terkait kebakaran hutan dan lahan serta kabut asap, memang sudah tidak ada lagi di akun instagramnya.
Namun video tersebut sudah diposting ulang oleh beberapa akun instagram lain dan kini menarik perhatian netizen.
Dalam unggahannya, pemilik nama Yoan Sandradyta itu dengan santai menyebut jika kabut asap di Palembang adalah hal biasa.
"Nah liat nah, memang lagi asep cakmano guys.
Logika bae e misal e, kamu punyo lahan 100 hektar, kamu be atau aku be e, dak galak lah nyuruh wong nebang, mending aku bakar bae sekali lewat sudah, agek bayar be mobil Damkar supayo api tu reda, yang penting kan abis.
(logika saja ya, misal kamu punya lahan 100 hektar, kamu atau saya saja ya, gak mau lah nyuruh orang menebang. Mending saya bakar saja, sekali lewat selesai. Nanti tinggak bayar saja mobil damkar supaya (apinya) reda, yang pentingkan habis), ," katanya.
Bahkan ia mengaku jika aksi pembakaran hutan untuk membuka lahan bukanlah sebuah masalah meskipun menyebabkan poluisi kabut asap.
Wanita itu juga menyebut kabut asap harus diterima masyarakat dengan biasa layaknya tak terjadi apapun.
"Sebenernyo ini nih balek balek ke keegoisan kito, kalo pun aku yang punyo lahan pasti aku mikir cakitu, waya waya berapo hari paling hilang. (Sebenarnya ini kembali lagi keegoisan kita. Kalau pun aku yang punya lahan, pastinya aku mikir begitu. Cuma berapa hari ini (kabut asap),
"Sudah biaso setiap tahun cakini, yosudahlah mungkin sudah fasenyo cakini yo terimo bae, nikmati bae, jalani bae cakitu na. (Sudah biasa setiap tahun begini, ya sudahlah mungkin sudah fasenya ya terima saja, nikmati saja, jalani saja, begitu lah," ujarnya.
Tak cukup sampai disitu, dia juga menyebut terkait kondisi anak yang sesak nafas akibat kabut asap maka cukup diberi masker dan makanan bergizi.