Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Fakta sosok siswi SMKN 1 Probolinggo magang yang dibentak seleb TikTok Luluk Sofiatul Jannah di pusat perbelanjaan.
Siswi magang ini memiliki kisah pilu dalam hidupnya lantaran rela tetap membantu orangtuanya di malam hari berjualan nasi.
Hal itu diungkapkan oleh, Humas SMKN 1 Kota Probolinggo, Juni Hidayati.
Awalnya, Juni membenarkan jika siswi kelas XII tersebut memang tengah menjalani program magang.
Sang siswi diharuskan menjalani program magang dari sekolah selama enam bulan.
"Kebetulan ia ditempatkan magang di pusat perbelanjaan di Kota Probolinggo bersama 29 temannya. Kegiatan magang dimulai Juli. Siswi tersebut magang sebagai pramuniaga," jelasnya kepada Tribun Jatim Network, Selasa (5/9/2023) dilansir dari Surya.co.id.
Tak hanya itu, sang guru juga mengatakan jika siswi tersebut adalah berbakti kepada orang tuanya.
Bahkan ia rela membantu orangtuanya berjualan nasi di malam hari usai pulang dari magang saat siang.
"Kalau malam, dia sering membantu ibunya berjualan nasi," ujar Juni Hidayati.
Mengetahui sifat baik siswi terebut, Yuni pun memberikan bantuan agar murid SMKN 1 Probolinggo itu bisa menuntaskan program magang.
Yakni, dengan menempatkannya di bagian back office setelah sebelumnya siswi itu ditugaskan sebagai pramuniaga.
Bukan tanpa sebab, hal tersebut lantaran sekolah tak ingin siswi itu trauma hingga berenti magang.
"Siswi kami termotivasi. Saat ini, dia sudah mulai tenang. Dia kembali magang sejak Sabtu, kemarin. Instansi Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) setempat menangani dan mendampingi siswi kami," ungkapnya.
Baca juga: Reaksi Luluk Tiktokers Dihujat Imbas Bentak Siswi Magang, Bersyukur Banyak Endorse: Alhamdulillah
Baca juga: Gaya Hedon Luluk Seleb TikTok Bentak Siswi Magang Disorot Polres Probolinggo, Terancam Sanksi
Lebih jauh, Juni juga mengungkapkan kejadian yang dialami siswinya berlangsung sepekan lalu.
Kala itu, sang siswi melayani pelanggan yang membeli perlengkapan anak kecil. Pelanggan tersebut adalah Luluk.
Sesuai standar operasional prosedur (SOP) pusat perbelanjaan, dia wajib menyampaikan ke pelanggan, termasuk Luluk, bahwa setiap barang yang akan dibatalkan bisa langsung ke kasir.
Hal tersebut dilakukan untuk memudahkan dalam menyusun laporan penjualan. Selain itu, menghindari barang diletakkan sembarangan oleh pelanggan.
Teknis pembatalan perlu diulang agar pelanggan memahami, bukan bermaksud meremehkan. Siswi itu tak ingin membuat kesalahan.
"Itu sudah sesuai SOP pusat perbelanjaan tempat dia magang. Namun, rupanya beliau (Luluk) salah tangkap tatkala siswi kami menyampaikan SOP pembatalan. Seolah-olah menyinggung perasaannya pelanggan," ungkapnya.
Baca juga: Kini Siap Tanggung Jawab, Pengendara Pajero Lindas Balita Sebelumya Cuma Ganti Rugi Rp 150 Ribu
Siswi tersebut, lanjut Juni, sudah berusaha menjelaskan SOP pembatalan ke Luluk.
Usai dicecar, siswinya bersama manajemen pusat perbelanjaan juga sudah meminta maaf kepada Luluk.
"Tapi yang jadi masalah kenapa diviralkan di media sosial. Siswi kami dan pihak pusat perbelanjaan sudah minta maaf," terangnya.
Juni juga mengungkap alasan siswinya sempat melawan sang tiktokers.
Menurutnya siswi tersebut hanya menjalankan apa yang diperintahkan pusat perbelanjaan sesuai dengan SOP.
"Dia juga terus merasa bersalah meski sudah menjalankan tugas sesuai standar operasional prosedur (SOP) pusat perbelanjaan tempatnya magang. Selain itu, malu dan takut ketemu orang," katanya, Selasa (5/9/2023).
Kata Polisi
Melansir dari Surya.co.id, Selasa (5/9/2023) Wakapolres Probolinggo, Kompol Nur Halim mengatakan pihaknya telah memanggil dan memeriksa Luluk Sofiatul Jannah dan Bripka Nuril.
Dia membenarkan bila Luluk Sofiatul Jannah anggota Bhayangkari.
Sedangkan, Bripka Nuril tercatat sebagai anggota Polsek di wilayah hukum Polres Probolinggo.
Nasib siswi SMK yang dibentak seleb Tiktok Luluk Sofiatul Jannah alami trauma. (Ig@undercover.id/Ig@luluknurireal)
"Yang bersangkutan sudah kami panggil bersama suaminya untuk diperiksa. Hasil klarifikasi, saat kejadian yang bersangkutan (Luluk) dalam kondisi emosi," katanya, Selasa (5/9/2023).
Bahkan Polres Probolinggo turut memperingatkan kepada seluruh anggota Bhayangkari agar bijak bermedia sosial.
"Kami mengimbau kepada Bhayangkari untuk tidak bermain media sosial, termasuk TikTok terkait dengan gaya hidup. Apabila kedapatan akan ada sanksi dari kedinasan," tegasnya, Selasa (5/9/2023).
Bukan tanpa sebab hal tersebut lantaran agar Luluk tidak bergaya hidup mewah.
"Namun, untuk selanjutnya, apabila ada unsur kode etik dan disiplin, tetap akan kami proses," ungkapnya.
Tak hanya itu, Kompol Nur Halim juga menyebut jika Luluk Sofiatul Jannah dan Bripka Nuril bersedia meminta maaf kepada siswi dan manajemen pusat perbelanjaan.
Pihaknya akan mengadakan pertemuan atau mediasi antara Luluk Sofiatul Jannah dan Bripka Nuril dengan pihak sekolah.
"Yang bersangkutan juga diminta membuat permintaan maaf sesuai yang diinginkan pihak sekolah.
Saat ini, konten yang berhubungan dengan siswi sudah dihapus semua dari akun TikTok yang bersangkutan," paparnya.
TRIBUNSUMSEL.COM- Pekerjaan Luluk Sofiatul Jannah yang viral memaki siswi SMK magang di swalayan turut jadi sorotan publik.
Diketahui, Luluk yang merupakan seleb Tiktok ini kerap menampilkan gaya hidup mewah.
Gaya hidupnya yang dinilai hedon itu tak jarang memicu publik dari mana penghasilan yang ia dapatkan.
Selain dikenal sebagai seleb Tiktok, Luluk Sofiatul Jannah ternyata istri dari seorang polisi bernama Bripka Nuril yang bertugas di di Polsek di wilayah hukum Polres Probolinggo.
Baca juga: Sosok Luluk Sofiatul Jannah Tiktoker Probolinggo Bentak Siswi SMK Magang, Seorang Istri Polisi
sosok Luluk seleb TikTok memaki siswi magang di sebuah pusat perbelanjaan di Kota Probolinggo. (ig/luluknurilreal)
Pekerjaan Luluk
Pekerjaan Luluk Sofiatul Jannah yang viral memaki siswi SMK magang di swalayan turut jadi sorotan publik.
Diketahui, Luluk yang merupakan seleb Tiktok ini kerap menampilkan gaya hidup mewah.
Gaya hidupnya yang dinilai hedon itu tak jarang memicu publik dari mana penghasilan yang ia dapatkan.
Selain dikenal sebagai seleb Tiktok, Luluk Sofiatul Jannah ternyata istri dari seorang polisi bernama Bripka Nuril yang bertugas di di Polsek di wilayah hukum Polres Probolinggo.
Di samping itu, Luluk berprofesi sebagai pemilik dari usaha bisnis butik fashion dan thrift.
Luluk sofiatul jannah memiliki jumlah pengikut 944.2ribu di Tiktok dan 18,4 ribu orang di Instagramnya.
Dikenal sebagai selebgram, Luluk sofiatul juga kerap mempromosikan sejumlah produk endorsenya.
Bahkan ia juga menjadi brand ambassador dari tempat kecantikan IfaBeauty Kraksaan.
Mengulik Instagramnya, Luluk beberapa kali menjadi model untuk sejumlah pakaian yang dipromosikannya.
Kini istri Bripka Nuril itu viral buntut memaki siswi SMK magang di swalayan.
Nasibnya, sang suami Bripka Nuril ikut terseret dalam permasalahan tersebut dan dipanggil Propam Polres Proboilinggo akibat ulah Lulu.
Kasus ini mencuat setelah Luluk istri Bripka Nuril mengunggah video kekesalannya terhadap siswi magang pusat perbelanjaan.
Dalam video berdurasi 35 detik yang memperlihatkan Luluk tengah marah dan frustasi terhadap seorang siswi magang.
Luluk tampak merasa tidak senang dengan perlakuan yang ia terima dari siswi magang tersebut.
Menurut Luluk, siswi magang tersebut telah menganggapnya tidak mampu membayar sejumlah produk pakaian anak yang ia pilih dalam jumlah banyak.
"Aku ini pesan, gak mungkin saya batalin. Aku lewat, kamu bilang gak dibatalin gak dibatalin. Dipikir gak bisa bayar belanjaan segini. Saya laporin kamu. Anak magang kurang ajar," ujar Luluk.
Setelah ditelusuri, siswi yang kena omelan seleb TikTok Luluk bersekolah di SMKN 1 Probolinggo.
Disomasi
Humas SMKN 1 Kota Probolinggo, Juni Hidayati mengatakan siswi kelas XII tersebut memang tengah menjalani program magang.
Dia mengikuti program magang dari sekolah selama enam bulan.
"Kebetulan ia ditempatkan magang di pusat perbelanjaan di Kota Probolinggo bersama 29 temannya. Kegiatan magang dimulai Juli. Siswi tersebut magang sebagai pramuniaga," jelasnya kepada Tribun Jatim Network, Selasa (5/9/2023).
Juni mengungkapkan, kejadian yang dialami siswinya berlangsung sepekan lalu.
Kala itu, sang siswi melayani pelanggan yang membeli perlengkapan anak kecil. Pelanggan tersebut adalah Luluk.
Siswi tersebut, lanjut Juni, sudah berusaha menjelaskan SOP pembatalan ke Luluk.
Usai dicecar, siswinya bersama manajemen pusat perbelanjaan juga sudah meminta maaf kepada Luluk.
"Tapi yang jadi masalah kenapa diviralkan di media sosial. Siswi kami dan pihak pusat perbelanjaan sudah minta maaf," terangnya.
Terkait hal ini, pihak SMKN I Probolinggo melayangkan somasi ke SLuluk.
Humas SMKN 1 Probolinggo, Juni Hidayati membenarkan hal itu.
"Kami melayangkan somasi ke Polres Probolinggo. Sebab, beliau (Luluk) adalah Bhayangkari Polres Probolinggo," katanya kepada Tribun Jatim Network, Rabu (5/9/2023).
Juni melanjutkan, pihak sekolah tak menuntut banyak kepada Luluk.
Luluk cuma diminta mengunggah video permintaan maaf di media sosial.
"Kami tak menuntut banyak. Hanya permintaan maaf yang diunggah di media sosialnya saja. Sampai sekarang belum ada video permintaan maaf itu," lanjutnya.
Baca juga berita lainnya di Google News