Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sriwijaya FC bakal menjalani pertandingan perdananya dalam ajang Liga 2 Indonesia kala berhadapan dengan Sada Sumut FC pada Minggu (10/9/2023) mendatang.
Hanya saja, finansial Sriwijaya FC kini masih menjadi pertanyaan, karena baru ada 4 sponsor yang resmi mendukung Sriwijaya FC di Liga 2 musim ini.
Hal tersebut diutarakan oleh Manajer Tim Sriwijaya FC, H Hendriansyah.
"Sponsor yang sudah kesepakatan ada empat. Kalau yang akan jadi sponsor diharapkan sebanyak-banyaknya," ungkap Hendriansyah.
Hendriansyah yang juga menjabat Direktur Marketing PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) selaku pengelola klub Sriwijaya FC, ogah menanggapi pertanyaan wartawan terkait absennya Sumsel Babel, BUMD yang selama ini menjadi sponsor tradisional sumbangannya hingga mencapai Rp 5 miliar per musim.
"Kita jangan ngomong kan yang dak katek. Kito ngomongkan yang ado bae," kata Hendriansyah yang sehari-harinya menjabat Kepala Dinas ESDM Sumsel.
Sriwijaya FC terus melakukan persiapan guna mengarungi kompetisi Liga 2 Indonesia jelang kick-off Liga 2 pada Minggu (10/9/2023) yang akan menjamu Sada Sumut FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring.
Secara teknis skuad tim yang akan bertempur, baik Direktur Teknik Sriwijaya FC Indrayadi maupun Head Coach Muhammad Yusup Prasetyo alias Coach Yoyo sudah yakin seratus persen siap.
Hanya saja yang jadi sorotan publik saat ini dukungan finansial musim ini apakah juga siap mendanai tim Elang Andalas ini untuk bisa mengejar target bisa lolos promosi ke Liga 1?
Mengingat sponsor konvensional seperti Bank Sumsel Babel, PTBA, BUMN, BUMD lainnya belum terlihat menandatangani kontrak kerjasama.
Direktur Teknik Sriwijaya FC Indrayadi mengakui kebutuhan untuk membiayai Sriwijaya FC untuk mengarungi kompetisi Liga 2 2023/2024 di kisaran Rp 15 miliar.
"Kalau kebutuhan dana itu artinya kita terus berusaha yang mana yang memberikan support kepada kita, kita apresiasi. Artinya sampai sekarang kita masih butuh dana tidak sedikit untuk kompetisi. Di sekitar angka Rp 15 miliar," ungkap Indrayadi.
Seperti diketahui pada musim kompetisi 2023/2024 ini belum ada penandatanganan kontrak dengan perusahaan BUMN maupun BUMD yang akan mensponsori tim yang pernah meraih puncak kejayaannya menyandang double winner, Piala Copa dan Juara Liga Indonesia.
"Sekarang ini masalah sponsor kita sedang bekerja, kita sudah memohon ke beberapa BUMN yang ada di Sumsel bermohon semoga segera ada realisasinya. PTBA, PT Semen Baturaja," kata Sekretaris Perusahaan Sriwijaya FC, Faisal Mursyid.
Faisal membenarkan baru ada dua perusahaan batubara yang mensponsori Sriwijaya FC musim ini nanti.
Beberapa perusahaan batubara yang sudah dipastikan mensponsori seperti PT Energate Prima, Bara Goal (PT Bara Alam Utama). Kemudian perusahaan air mineral kemasan Alfa One. Dan kabarnya PT Semen Baturaja juga akan turut berpartisipasi.
"Kalau besaran (sumbangan sponsor) saya tidak bisa menyebutnya. Kalau Alfa One itu dalam bentuk minuman," kata Faisal
Alokasi dana sponsor itu kata Faisal seperti biasa dana itu dipergunakan untuk gaji pemain, pelatih, untuk laga home and away sebagian besar digunakan untuk itu.
"Sekarang hitung saja misalnya lawan Persiraja butuh tiket pesawat PP (Pulang Pergi) Palembang Aceh dikalikan 35 orang, hotel, akomodasi selama di sana. Total angka definitif kebutuhan keseluruhan belum pasti. Ya sekitar Rp 15 miliar," ujar Faisal yang juga menjabat Sekretaris Tim Teknis Asprov PSSI Sumsel.
Baca juga: Sebelum Meninggal, Eks Sekretaris Sriwijaya FC Achmad Haris Dirawat di RSMH Karena Sakit Jantung
Baca juga: Achmad Haris, Mantan Sekretaris Tim Sriwijaya FC Dikabarkan Meninggal Dunia
Berdasarkan data selama ini Bank Sumsel Babel (BSB), BUMD Sumsel biasanya menjadi sponsor utama Sriwijaya FC yang memberikan bantuan hingga Rp 5 miliar per musim.
Kemudian PTBA yang biasanya memberikan bantuan Rp 3 miliar, PGN Rp 1 M dan PT Semen Baturaja yang biasanya membantu Rp 500 juta.
Daftar Sponsorship SFC 2005-2020
1. PTBA
2. Bank Sumsel Babel
3. PT Semen Baturaja
4. PT Pusri
5. PGN
6. PDPDE
7. PT TEL
Selain memperkenalkan segenap jajaran pelatih dan ofisial serta 27 pemain, Dirtek Indrayadi, Manajer Tim H Hendriansyah juga memperkenalkan dua calon direksi dan calon sponsor yang akan mensupport musim ini pada launching Tim Sriwijaya FC asuhan Coach Yoyo di The Royal PGC Gold Lounge, Jumat (1/9/2023) malam.
Manajer Tim Sriwijaya FC H Hendriansyah menyapa calon Direksi H Bakti Setiawan, dan H Abraham Busro. Ia menyapa perwakilan dari tiga sponsor yakni PT Bara Utama (Bara Coal) yang sudah tiga tahun bersama SFC, PT Energate Prima Indonesia H Abraham Busro juga akan jadi salah satu direksi, Alfa One yang telah dua tahun terakhir mensupport menyiapkan minuman latihan pemain.
Hadir juga Suherman Direksi PT Semen Baturaja yang akan menjadi sponsor Sriwijaya FC. InsyaAllah akan jadi sponsor dari BRI, ditunggu-tunggu menjadi sponsor PTBA tetap akan jadi sponsor Sriwijaya FC di 2023.
"Ditunggu juga dari Bala Manunggal Sakti, Terima kasih sudah membantu. Kita berharap BUMN di Sumsel bisa bergabung. Walaupun tidak hadir sudah menyatakan akan mendukung Sriwijaya FC," kata Hendri yang juga menjabat Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumatera Selatan.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News