Heboh Bayi Tertukar di Bogor

Susu 1 Kg Habis 4 Hari, Siti Beberkan Kondisi Bayi Tertukar Setelah Dirawat 1 Tahun : Imunnya Kuat

Editor: Moch Krisna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Siti Mauliah Beberkan Kondisi Bayi Dirawat, Viral Bayo Tertukar di Bogor

TRIBUNSUMSEL.COM -- Siti Mauliah (37) menguak kondisi bayi tertukar kini dirawatnya selama 1 tahun belakangan.

Adapun Siti Mauliah merawat bayi tersebut dengan sepenuh hatinya selama setahun penuh.

Kini bayi yang dirawatnya pertumbuhannya amat baik dan kondisinya sehat.

Bahkan diceritakan Siti Mauliah, bayi tersebut jarang sakit lantaran punya imut yang kuat.

"Normal sih dalam pertumbuhan mah, orangnya jarang sakit, walaupun sakit berobat diminumin obat langsung lari-lari lagi, imunnya kuat," ujar Siti Mauliah saat dijumpai TribunnewsBogor.com, Kamis (10/8/2023).

Bahkan, kata Siti Mauliah, ketika usia bayi tersebut menginjak delapan bulan sudah bisa berjalan, berbicara, dan tumbuh gigi.

Bayi laki-laki yang diberi nama Muhammad Rangkuti Galuh itu pun sudah bisa berjalan dan sangat aktif.

"Orang-orang juga aneh, mereka punya bayi engga seperti itu, saya juga aneh baru punya anak seperti itu, seharusnya baru ngerangkak delapan bulan itu," ungkapnya.

Sementara itu, ia menduga bayi tersebut memiliki pertumbuhan yang pesat karena pengaruh dari susu formula.

Sebab, selama setahun itu bayi tersebut tidak mau meminum ASI dari nya.

"Kata orang-orang ya emang susu formula seperti itu (pertumbuhannya cepet). Susunya aja yang 1000 gram cuma empat hari, kalau malem bisa satu jam sekali," terangnya.

Meski begitu, ia masih sangat berharap keberadaan anak biologisnya yang tertukar dapat segera menemui titik terang.

Sebab, hati kecilnya merasa masih ada yang mengganjal.

"Saudara juga bilang udahlah katanya diikhlasin, emang secara lisan ikhlas, tapi batin engga," pungkasnya.

Sempat Temui Keluarga Asuh Anak Kandungnya

Siti Mauliah menceritakan momen ketika dirinya bertemu dengan anak kandungnya yang tertukar setahun dengan bayi sosok ibu B di Bogor.

Siti Mauliah sempat bertemu dengan anak kandungnya, namun tak bisa mengambil bayi tersebut hingga membuatnya hanya bisa menangis.

Setelah sempat merawat bayi yang tertukar selama setahun, Siti Mauliah sempat nekat mencari alamat orangtua asuh anak kandungnya.

Saat itu ia mengetahui bahwa pada gelang bayi tertukar di Bogor tertulis nama Ny. Dian.

Sehingga Siti kembali mendatangi alamat pasien Rumah Sakit Sentosa Bogor untuk memastikan bahwa anak kandungnya ada di sana.

"Saya minta alamat di gelang, dicari di komputer, ketemu, dikasih (sama suster). Langsung saya susul ke rumah si pasien B," kata Siti dilansir dari Tribun Bogor.

Mendapat alamat orangtua yang merawat anak kandungnya, Siti kemudian hanya dapat menangis.

Ia merasa yakin anak di rumah itu adalah darah dagingnya.

"Pas ketemu emang langsung saya lihat bayinya, saya nangis di situ," kata Siti Mauliah.

Orangtua dari bayi tertukar di Bogor itupun bingung melihat Siti Mauliah menangis.

"Kata si pasien b, 'kok ibu nangis, kenapa ?'. Cuma saya alasan hujan gak bawa payung, padahal saya nangisin bayi saya," katanya.

Namun saat itu ia angsung berbisik pada saudaranya yang mendampingi soal keyakinannya terhadap bayi di rumah tersebut.

"Bener itu mah punya saya, ngomong ke saudara juga," kata Siti Mauliah.

Sosok B Ibu Asli Bayi Siti Mauliah Tertukar Ogah Kembalikan Anak, Tolak Diminta Tes DNA (TribunnewsBogor.com)

Meski sudah yakin, Siti harus menahan rindunya pada anak kandungnya.

Sebab ia tak bisa begitu saja mengambil bayi tertukar di Bogor dari orang tua sebelumnya.

Sebab sang pasien juga meyakini bahwa bayi yang ia rawat selama satu tahun ini adalah anak kandungnya.

"Ketemu suaminya juga emang gak respon, gak mau ya dia. Jawabnya, 'gak, anak saya gak ketekar gelangnya. mungkin ibu salah orang kali, gelang orang kali itu bu'," katanya.

Siti Mauliah berdalih, jika memang salah orang ia tidak akan sampai ke alamat yang tertera pada gelang bayi tertukar di Bogor.

"Kalau saya salah orang, rumah sakit alamat gak bakal sampai sini," kata Siti.

Ia berkukuh meminta orang tua bayi tertukar di Bogor untuk bekerjasama untuk sama-sama membuktikan.

Tapi orang tua tersebut justru menolak.

"Tetap saya ngotot minta keterangan minta kerja sama, kita tanya ke rumah sakit langsung. Berhubung dianya gak mau juga ya udah lah," kata Siti Mauliah.

Disisi lain, Siti Mauliah diketahui melahirkan anak ke 4 secara caesar di Rumah Sakit Sentosa Bogor pada 18 Juli 2022.

Siti sudah memiliki perasaan bahwa bayi tertukar di Bogor sejak hari ke 3 pasca melahirkan.

"Hati saya gundah, gelisah, si bayi ini bukan anak saya, walau sama saya dirangkul tetep hati gak nerima," kata Siti Mauliah.

(*)

 

Berita Terkini