Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah profil Arief R Wismansyah Wali Kota Tangerang.
Diketahui jika Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menjadi sorotan usai dirinya bereaksi soal anak asuh Pratiwi Noviyanthi yang disebut dibawa paksa oleh Dinsos.
Lalu siapa sosok Arief R Wismansyah lebih dekat?
Sosok Arief Wismansyah merupakan Wali Kota Tangerang dua periode berturut-turut sejak 2013.
Pria kelahiran Tangerang, 23 April 1997 ini diketahui mulai dikenal usai dirinya digandeng Wahidin Halim menjadi wakil wali kota di Pilkada Tangerang pada 2008.
Ia naik menjadi Plt Wali Kota Tangerang 2013 selama 2 bulan karena Wahidin Halim diberhentikan secara hormat.
Setelah itu pada 2013, Arief diusung Partai Demokrat untuk maju sebagai calon wali kota dalam Pilkada Tangerang 2013 bersama dengan Sachrudin.
Saat itu, Arief harus melawan empat pasang kandidat lain.
Arief dinyatakan menang dengan mengantongi sekitar 340.000 suara atau 48,01 persen.
Pada 2018, Arief bersama Sachrudin mengajukan diri kembali. Kali ini, pasangan petahana tak memiliki lawan.
Maka dari itu, pada Pilkada 2018 Arief-Sachrudin "hanya" melawan kotak kosong.
Ia pun menang melawan kotak kosong dengan perolehan suara sebesar 609.428 suara atau 84,7 persen dari total suara sah pilkada tersebut.
Saat pencalonan Pilkada 2018, ia didukung hampir seluruh parpol yang ada, yakni Partai Demokrat, PDI-P, Golkar, PPP, PKB, PAN, PKS, Gerindra, Hanura, Nasdem, PSI, dan Perindo.
Berdasarkan situs resmi Pemkot Tangerang, sebelum berkiprah di dunia politik, Arief merupakan seorang pengusaha sukses yang bekerja sebagai Presiden Direktur Rumah Sakit Sari Asih Group.
Pria yang pernah belajar di Western Michigan University Amerika Serikat itu memasukkan nuansa pelayanan Islami di rumah sakitnya.
Baca juga: Alasan Altaf Mahasiswa UI Bunuh Adik Tingkat, Tega Habisi Nyawa Demi Bayar Hutang dan Kos: Iri
Baca juga: Pratiwi Noviyanthi Dapat Dukungan Ambil Anak Asuh dari Dinsos, Singgung Soal Kemanusiaan
Sebelumnya, ia juga rajin menjadi bagian dari organisasi Islam.
Arief pun pernah menjadi Ketua Dewan Penasihat Gerakan Pemuda (GP) Anshor Kota Tangerang.
Per 2015, pada laporan yang tercatat di KPK, Arief diketahui memiliki total kekayaan sebesar Rp 11.446.634.508.
Disisi lain, sebelum terjun ke dunia politik, Arief yang sempat kuliah di Amerika pernah merintis usaha kecil kecilan di AS.
Namun Arief kemudian pulang ke Indonesia dan bergabung dengan bisnis orang tuanya.
Arief Rachadiono Wismansyah merupakan pengusaha pemilik Rumah Sakit Sari Asih Group. Arief Rachadiono Wismansyah menjadi pengusaha mengikuti jejak bisnis kedua orang tuanya H. Marsudi Haryoputro dan Siti Rochayah dari Kebumen.
Arief diketahui juga pernah memiliki pekerjaan lain dengan karir cemerlang yakni sebagai, Presiden Direktur PT Sari Asih Group, Presiden Direktur PT Sari Asih Aria Cemerlang, Direktur PT Sari Asih Putra Mandiri, Direktur PT Sari Asih Mangun Persada, dan Komisaris Utama PT Sari Arya Putra.
Lebih jauh, sebelumnya diketahui jika Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah buka suara menanggapi penjemputan paksa yang dilakukan Dinas Sosial Tangerang terhadap anak-anak asuh Youtuber Pratiwi Noviyanthi.
Seperti diketahui, pihak Dinas Sosial mengambil anak-anak asuh dari ODGJ yang dirawat oleh Pratiwi Noviyanthi, pada Senin (31/7/2023).
Video yang bernarasi pihak dinas sosial dikawal kepolisian terjadi cekcok dengan Pratiwi Noviyanthi hendak membawa anak yang ada di yayasan tersebut beredar luas di media sosial.
Baca juga: Sosok Pegawai Dinsos Si Paling Prosedur saat Jemput Anak Asuh Pratiwi Noviyanthi, Kini Tutup Akun
Adapun alasan Dinsos mengambil bayi-bayi yang dirawat tersebut adalah soal prosedur.
Dijelaskan Arief, bahwa pihak Dinas Sosial Tangerang datang karena diminta untuk mendampingi Bareskrim Polri.
"Kita diminta mendampingi anak yang bersangkutan itu dibawa ke Kementerian Sosial untuk dibina atau diuruslah, dirawat," ujar Arief R Wismansyah, dilansir dari Youtube Redaksi Trans 7 Official.
Arief R Wismansyah mengungkapkan hingga saat ini 10 bayi yang dibawa Dinsos telah dilindungi Kemensos.
"Jadi saat ini sudah ditangani dan mudah-mudahan bisa berlangsung dengan baik," kata Arief.
Baca juga berita lainnya di Google News