Berita Pemilu 2024

Anies Baswedan Sindir Ganjar Pranowo, Sebut Warga Jateng Ngeluh Soal Mafia Pupuk Hingga Jaminan TKI

Editor: Slamet Teguh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anies Baswedan Sindir Ganjar Pranowo, Sebut Warga Jateng Ngeluh Soal Mafia Pupuk Hingga Jaminan TKI

TRIBUNSUMSEL.COM - Tensi politik di Indonesia kini sudah mulai terasa jelang pendaftaran calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024 yang rencananya dibuka pada 19 Oktober 2023-25 November 2023 mendatang.

Sejumlah tokoh yang sudah dideklarasikan untuk maju sebagai capres kini mulai saling sindir.

Kini yang terbaru, bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, mulai berani menyerang lawan politiknya lewat sindiran.

Pria yang diusung maju Pilpres 2024 oleh NasDem, PKS dan Demokrat itu membongkar borok Jawa Tengah, daerah yang dipimpin Gubernur Ganjar Pranowo, bakal capres PDIP.

Anies lantang menceritakan keluhan masyarakat Jawa Tengah dari masalah pupuk hingga Tenaga Kerja Indonesai (TKI) atau yang kini disebut Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Anies berbicara persoalan Jawa Tengah itu saat berpidato di depan ribuan relawannya di Tennis Indoor Senayan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (22/5/2023).

Mulanya, Anies mengaku telah menjalani perjalanan mendengarkan aspirasi masyarakat atau yang disebutnya sebagai tirakat pada Bulan Ramadan 1444 Hijriah lalu..

Ia mengaku berjalan hingga ke pelosok sampai orang-orang tidak mengenalinya secara cepat.

"Jadi di Bulan Ramadan kemarin, saya melakukan perjalanan yang saya sebut tirakat. Tirakat itu bukan tirakatan ya, tirakat ini adalah sebuah perjalanan untuk mendengar, untuk menyerap, untuk merasakan suasana terkini yang ada di masyarakat kita," kata Anies.

"Saya datang ke banyak tempat tanpa kamera, tanpa media, tanpa ditemani siapa-siapa. Sering kali saya hanya sendirian, masuk satu tempat," tambahnya.

Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 itu memastikan dirinya menemui masyarakat bukan hanya untuk konten media sosial.

Anies seperti hendak menyinggung Ganjar, yang dalam catatan TribunJakarta.com kerap membagikan unggahan di media sosialnya saat lari pagi dan bertemu masyarakat.

"Dan saya temui mereka bukan untuk selfie dan posting di pagi hari. Bukan, saya bukan lari-lari untuk posting foto. Saya lagi mendengarkan suara mereka," ujar Anies.

"Saya ketemu dengan ibu-ibu bapak-bapak yang memiliki keinginan masa depan anak-anaknya lebih baik. Paling sering saya temui ibu-ibu, Pak, anak saya pintar, Pak, anak saya potensial, Pak berikan kepada kita pendidikan yang baik agar masa depan lebih baik," paparnya.

Dari situ, Anies mulai menceritakan sosok-sosok yang ditemuinya dengan berbagai keluhan dan aspirasi.

Halaman
123

Berita Terkini