Berita Viral

B Atasan Perusahaan di Cikarang Ajak Staycation Karyawati Kini Meminta Maaf, AD Tuntut Keadilan

Editor: Moch Krisna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota Komisi VIII DPR RI fraksi Gerindra, Obon Tabroni (kanan) mengaku telah mengantongi empat nama perusahaan yang oknum atasannya diduga melakukan pelecehan seksual terhadap seorang karyawati di Cikarang.

Bahkan B sempat mengisyaratkan mengajak AD ke sebuah hotek di kawasan Jababeka sebagai syarat agar kontraknya diperpanjang

Awal Mulai Viral

Media sosial sempat dihebohkan dengan isu buruh wanita diajak kencan oleh atasan demi bisa dapat kontrak baru viral.

Adapun salah satu buruh wanita berinisial AD angkat bicara dengan membeberkan pengalamanya.

Melansir dari Wartakotalive, Jumat (5/5/2023) wanita berusia 24 tahun tersebut mengaku baru enam bulan bekerja di perusahaan mengalami tindakan pelecehan dari atasannya.

"Kata teman-teman yang lain, atasan itu memang sudah 'biasa', jadi enggak aneh. Yang diincar biasanya yang good looking. Memang mayoritas perempuan di tempat kerjaku. Yang diajakin jalan sama dia dulu, sudah diputus kontraknya karena enggak mau diajak jalan berdua," kata AD.

Dikarenakan tak pernah menyetujui ajakan itu, AD menjelaskan tidak mengetahui secara pasti tempat yang dijadikan lokasi atasannya ketika diajak jalan berdua.

Meski begitu, secara tak langsung atasan tersebut pernah mengisyaratkan mengajak AD ke sebuah hotel saat memperlihatkan foto melalui aplikasi percakapan singkat.

"Dia mah nanya saya, 'kamu maunya dimana? Di Karawang, atau di mana?' Aku enggak pernah mau, di situ aja diajakin jalan terus ngebatin, tertekan, ya sudah lama-lama aku tegesin, 'maaf aku enggak bisa', gitu," tuturnya.

Perbuatan tak pantas hanya dilakukan atasan tersebut melalui aplikasi percakapan singkat saja.

AD menjelaskan di lingkungan pekerjaan, perilaku atasan itu tak memperlihatkan gelagat yang aneh.

"Kalau di tempat kerja pas jam waktu pekerjaan memang dia enggak aneh-aneh. Karena memang ramai karyawan-karyawan pada kerja, mungkin dia tahu posisi juga kayaknya," ungkap AD.

Ia pun berniat melaporkan perbuatan tak menyenangkan yang dialaminya agar kejadian serupa tak terulang kembali.

"Biar ada efek jera saja, jadi ke depannya enggak ada lagi korban lagi yang diajak seperti itu, jangan ada lagi hal-hal buruk di perusahaan," katanya.

Sementara itu, Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, Obon Tabroni mengatakan dirinya akan terus mendampingi pekerja maupun buruh perempuan yang rentan diperlakukan semena-mena.

Oban mengajak para korban untuk berani berbicara lantaran terdapat banyak pihak yang akan melindungi mereka dari ancaman yang berpotensi menimpa mereka kelak.

"Kalau ada ancaman, kita kan negara hukum, ada LPSK dan lainnya yang bisa membantu mendampingi korban. Jadi enggak perlu takut. Saya selalu membuka pintu agar teman-teman buruh bisa.

(*)

 

Berita Terkini