Dia mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup dan menghidupkan bumi sesudah matinya. Dan seperti itulah kamu akan dikeluarkan (dari kubur). (19)
Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan kamu dari tanah, kemudian tiba-tiba kamu (menjadi) manusia yang berkembang biak. (20)
Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir. (21)
Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah menciptakan langit dan bumi dan berlain-lainan bahasamu dan warna kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikan itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang mengetahui. (22)
Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah tidurmu di waktu malam dan siang hari dan usahamu mencari sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan. (23)
Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya, Dia memperlihatkan kepadamu kilat untuk (menimbulkan) ketakutan dan harapan, dan Dia menurunkan hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi dengan air itu sesudah matinya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mempergunakan akalnya. (24)
Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah berdirinya langit dan bumi dengan iradat-Nya. Kemudian apabila Dia memanggil kamu sekali panggil dari bumi, seketika itu (juga) kamu keluar (dari kubur). (25)
Dan kepunyaan-Nya-lah siapa saja yang ada di langit dan di bumi. Semuanya hanya kepada-Nya tunduk. (26)
QS. Al-Mu’min / Ghafir : 1 – 3
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
حم
تَنزِيلُ الْكِتَابِ مِنَ اللَّهِ الْعَزِيزِ الْعَلِيمِ
غَافِرِ الذَّنبِ وَقَابِلِ التَّوْبِ شَدِيدِ الْعِقَابِ ذِي الطَّوْلِ ۖ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ۖ إِلَيْهِ الْمَصِيرُ
Dengan menyebut nama Allah Yang Pemurah lagi Maha Penyayang. Haa Miim.(1)
Diturunkan Kitab ini (Al Quran) dari Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui, (2)
Yang Mengampuni dosa dan Menerima taubat lagi keras hukuman-Nya. Yang mempunyai karunia. Tiada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Hanya kepada-Nya-lah kembali (semua makhluk). (3)
QS. Al-Hasyr : 22 – 24
هُوَ اللَّهُ الَّذِي لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ۖ عَالِمُ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ ۖ هُوَ الرَّحْمَٰنُ الرَّحِيمُ
هُوَ اللَّهُ الَّذِي لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْمَلِكُ الْقُدُّوسُ السَّلَامُ الْمُؤْمِنُ الْمُهَيْمِنُ الْعَزِيزُ الْجَبَّارُ الْمُتَكَبِّرُ ۚ سُبْحَانَ اللَّهِ عَمَّا يُشْرِكُونَ
هُوَ اللَّهُ الْخَالِقُ الْبَارِئُ الْمُصَوِّرُ ۖ لَهُ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَىٰ ۚ يُسَبِّحُ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۖ وَهُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ
Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Yang Mengetahui yang ghaib dan yang nyata, Dialah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. (22)
Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan Keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala Keagungan, Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan. (23)
Dialah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang Mempunyai Asmaaul Husna. Bertasbih kepada-Nya apa yang di langit dan bumi. Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (24)
QS. Al-Zalzalah : 1 – 8
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
إِذَا زُلْزِلَتِ الْأَرْضُ زِلْزَالَهَا
وَأَخْرَجَتِ الْأَرْضُ أَثْقَالَهَا
وَقَالَ الْإِنسَانُ مَا لَهَا
يَوْمَئِذٍ تُحَدِّثُ أَخْبَارَهَا
بِأَنَّ رَبَّكَ أَوْحَىٰ لَهَا
يَوْمَئِذٍ يَصْدُرُ النَّاسُ أَشْتَاتًا لِّيُرَوْا أَعْمَالَهُمْ
فَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ
وَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ
Dengan menyebut nama Allah Yang Pemurah lagi Maha Penyayang. Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat), (1)
dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya, (2)
dan manusia bertanya: “Mengapa bumi (menjadi begini)?”, (3)
pada hari itu bumi menceritakan beritanya, (4)
karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) kepadanya. (5)
Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaan bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan mereka, (6)
Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. (7)
Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula. (8)
QS. Al-Kafirun : 1 – 6
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ * قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ * لَا أَعْبُدُ مَا تَعْبُدُونَ * وَلَا أَنتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ * وَلَا أَنَا عَابِدٌ مَّا عَبَدتُّمْ * وَلَا أَنتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ * لَكُمْ دِينُكُمْ وَلِيَ دِينِ
Dengan menyebut nama Allah Yang Pemurah lagi Maha Penyayang. Katakanlah: “Hai orang-orang kafir, (1) Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah. (2) Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah. (3) Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah, (4) dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah. (5) Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku”. (6)
QS. Al-Nasr : 1 – 3
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ * إِذَا جَاءَ نَصْرُ اللَّهِ وَالْفَتْحُ * وَرَأَيْتَ النَّاسَ يَدْخُلُونَ فِي دِينِ اللَّهِ أَفْوَاجًا * فَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ وَاسْتَغْفِرْهُ ۚ إِنَّهُ كَانَ تَوَّابًا
Dengan menyebut nama Allah Yang Pemurah lagi Maha Penyayang. Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan, (1) dan kamu lihat manusia masuk agama Allah dengan berbondong-bondong, (2) maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penerima taubat. (3)
QS. Al-Ikhlash : 1 – 4
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ * قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ * اللَّهُ الصَّمَدُ * لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ * وَلَمْ يَكُن لَّهُ كُفُوًا أَحَدٌ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Dengan menyebut nama Allah Yang Pemurah lagi Maha Penyayang. Katakanlah: “Dialah Allah, Yang Maha Esa. (1) Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. (2) Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan, (3) dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia”. (4) (dibaca 3x).
QS. Al-Falaq : 1 – 5
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ * قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ * مِن شَرِّ مَا خَلَقَ * وَمِن شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ * وَمِن شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ * وَمِن شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Dengan menyebut nama Allah Yang Pemurah lagi Maha Penyayang. Katakanlah: “Aku berlindung kepada Tuhan Yang Menguasai subuh, (1) dari kejahatan makhluk-Nya, (2) dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, (3) dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul, (4) dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki”. (5) (dibaca 3x).
QS. An-Nas : 1 – 6
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ * قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ * مَلِكِ النَّاسِ * إِلَٰهِ النَّاسِ * مِن شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ * الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ * مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Dengan menyebut nama Allah Yang Pemurah lagi Maha Penyayang. Katakanlah: “Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia. (1) Raja manusia. (2) Sembahan manusia. (3) Dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi, (4) yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, (5) dari (golongan) jin dan manusia. (6) (dibaca 3x).
أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الْمُلْكُ لِلَّهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ لَا شَرِيْكَ لَهُ، لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ وَإِلَيْهِ النُّشُوْرُ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Kami masuk waktu pagi dan masuk waktu pagi pula kerajaan milik Allah. Segala puji bagi Allah, tiada sekutu bagi-Nya, tiada Tuhan melainkan Dia, dan pada-Nya tempat kembali. (dibaca 3x)
اَصْبَحْنَا عَلَى فِطْرَةِ الْإِسْلَامِ، وَكَلِمَةِ الْإِخْلَاصِ، وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ حَنِيْفًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Kami masuk waktu pagi di atas fitrah Islam dan kalimat tauhid, di atas agama Nabi kami Muhammad SAW, dan diatas ajaran bapak kami Ibrahim as yang hanif. Dan ia bukan termasuk golongan orang-orang yang musyrik. (dibaca 3x)
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَصْبَحْتُ مِنْكَ فِيْ نِعْمَةٍ وَعَافِيَةٍ وَسِتْرٍ، فَأَتِمَّ عَلَيَّ نِعْمَتَكَ وَعَافِيَتَكَ وَسِتْرَكَ فِيْ الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَالْأَخِرَةِ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Yaa Allah, sesungguhnya aku memulai pagi ini dengan kenikmatan, kesehatan, dan perlindungan-Mu. Maka sempurnakanlah untukku kenikmatan, kesehatan, dan perlindungan-Mu itu dalam agamaku, dunia dan juga akhirat. (dibaca 3x)
اَللَّهُمَّ مَا أَصْبَحَ بِيْ مِنْ نِعْمَةٍ أَوْ بِأَحَدٍ مِنْ خَلْقِكَ فَمِنْكَ وَحْدَكَ لَاشَرِيْكَ لَكَ فَلَكَ الْحَمْدُ وَلَكَ الشُّكْرُ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Yaa Allah, segala nikmat yang pagi ini menyertaiku atau siapa pun di antara makhluk-Mu, hanyalah dari-Mu semata tiada sekutu bagi-Mu, Maka bagi-Mu segala puji dan bagi-Mu rasa syukur. (dibaca 3x)
يَارَبِّيْ لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِيْ لِجَلَالِ وَجْهِكَ الْكَرِيْمِ وَعَظِيْمِ سُلْطَانِكَ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Yaa Tuhanku, bagi-Mu segala puji sebagaimana yang selayaknya untuk kemuliaan wajah-Mu dan keagungan kekuasaan-Mu. (dibaca 3x)
رَضِيْتُ بِاللهِ رَبًّا، وَبِالْإِسْلَامِ دِيْنًا، وَِبِمُحَمَّدٍ نَبِيًّا وَرَسُوْلًا، وَبِالْقُرْأَنِ إِمَامًا، وَبِالْمُسْلِمِيْنَ إِخْوَانًا . رَبِّيْ زِدْنِيْ عِلْمًا وَرْزُقْنِي فَهْمًا بِرَحْمَتِكَ يَآاَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Aku ridha Allah sebagai Tuhan, Islam sebagai agama, Muhammad sebagai Nabi dan Rasul, Al Qur’an sebagai imam, dan Umat Muslim sebagai saudara. Yaa Tuhaku, tambahkanlah aku akan ilmu, dan berilah aku karunia untuk dapat memahaminya. Wahai Dzat Yang Maha Pengasih lagi Penyayang (dibaca 3x)
سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ عَدَدَ خَلْقِهِ وَرِضَا نَفْسِهِ وَزِنَةَ عَرْشِهِ وَمِدَادَ كَلِمَاتِهِ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Maha Suci Allah dan segala puji bagi-Nya sebanyak bilangan makhluk-Nya, selera diri-Nya, seberat timbangan ‘Arsy-Nya dan sebanyak tinta (bagi) kata-kata-Nya. (dibaca 3x)
بِسْمِ اللهِ الَّذِي لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Dengan nama Allah, yang selama bersama nama-Nya tidak ada sesuatu pun di bumi ataupun di langit yang dapat membahayakan. Dan Dia-lah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
اَللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُبِكَ مِنْ أَنْ نُشْرِكَ بِكَ شَيْئًا نَعْلَمُهُ وَنَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لَا نَعْلَمُهُ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Yaa Allah, sesungguhnya kami berlindung kepada-Mu dari menyekutukan-Mu dengan sesuatu yang kami ketahui, dan kami mohon ampun kepada-Mu untuk sesuatu yang tidak kami ketahui. (dibaca 3x)
أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari keburukan yang Dia ciptakan. (dibaca 3x)
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُبِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ، وَأَعُوْذُبِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ، وَأَعُوْذُبِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ، وَأَعُوْذُبِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Yaa Allah, aku berlindung kepada-Mu dari rasa gelisah dan sedih, dan aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan kemalasan, dan aku berlindung kepada-Mu dari sifat pengecut dan bakhil, dan juga aku berlindung kepada-Mu dari tekanan hutang, dan kesewenang-wenangan orang. (dibaca 3x)
اَللَّهُمَّ عَافِنِي فِي بَدَنِي، اَللَّهُمَّ عَافِنِي فِي سَمْعِي، اَللَّهُمَّ عَافِنِي فِي بَصَرِي، اَللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ قَلْبِيْ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Yaa Allah, sehatkanlah badanku. Yaa Allah sehatkanlah pendengaranku. Yaa Allah sehatkanlah penglihatanku. Yaa Allah sehatkanlah qolbunku (hatiku). (dibaca 3x)
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُبِكَ مِنَ الْكُفْرِ وَالْفَقْرِ، وَأَعُوْذُبِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، لَآ إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Yaa Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kekufuran dan kefakiran, dan aku berlindung kepada-Mu dari adzab kubur. Tiada Tuhan kecuali Engkau. (dibaca 3x)
اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي، لَآ إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ، خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُبِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَ أَبُوْءُ بِذَنْبِي، فَاغْفِرْ لِي فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلَّا أَنْتَ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Yaa Allah, Engkau Tuhanku, tiada Tuhan kecuali Engkau. Engkau ciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu. Aku memegang teguh janji-Mu, semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan perbuatanku. Aku mengakui banyaknya nikmat (yang Engkau anugerahkan) kepadaku dan aku mengakui dosa-dosaku, maka ampunilah aku. Karena sesungguhnya tiada yang sanggup mengampuni dosa-dosa melainkan Engkau. (dibaca 3x)
أَسْتَغْفِرُ اللهَ الَّذِي لَآ إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Aku mohon ampun kepada Allah, yang tiada Tuhan kecuali Dia. Yang Maha hidup kekal dan senantiasa mengurus (makhluk-Nya) dan aku bertaubat kepada-Nya. (dibaca 3x)
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ عَـلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ، وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ فِيْ الْعَالَمِيْنَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ . (عَشْرًا)كَالِى
Yaa Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad serta keluarga junjungan kami Nabi Muhammad sebagaimana Engkau telah melimpahkan rahmat kepada junjungan kami Nabi Ibrahim beserta keluarga junjungan kami Nabi Ibrahim. Limpahkanlah barokah kepada junjungan kami Nabi Muhammad dan beserta keluarga junjungan kami Nabi Muhammad, sebagaimana Engkau telah limpahkan barokah kepada junjungan kami Nabi Ibrahim beserta keluarga Nabi Ibrahim di seluruh alam. Sesungguhnya, Engkaulah yang Maha Terpuji lagi Maha Mulia. (dibaca 10x)
سُبْحَانَ اللهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، وَلَآ إِلَهَ إِلَّا اللهُ، وَاللَّهُ أَكْبَرُ . (مِائَةً)كَالِى
Maha Suci Allah, Segala Puji bagi Allah, Tiada Tuhan melainkan Allah dan Allah Maha Besar. (dibaca 100x)
لَآ إِلَـهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ . (عَشْرًا)كَالِى
Tiada Tuhan melainkan Allah semata. Tiada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya seluruh kerajaan, bagi-Nya segala puji, yang menghidupkan dan juga mematikan, dan Dia berkuasa atas segala sesuatu. (dibaca 10x)
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، أَشْهَدُ أَنْ لَآ إِلَهَ إِلَّآ أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Maha Suci Engkau yaa Allah, dan segala puji bagi-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Engkau, aku mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu. (dibaca 3x)
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ عَبْدِكَ وَرَسُوْلِكَ النَّبِيِّ الْأُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا عَدَدَمَا أَحَاطَ بِهِ عِلْمُكَ وَخَطَّ بِهِ قَلَمُكَ وَأَحْصَاهُ كِتَابُكَ، وَارْضَ اللَّهُمَّ عَنْ سَادَاتِنَا أَبِي بَكْرٍ وَعُمَرَ وَعُثْمَانَ وَعَلِيٍّ، وَعَنِ الصَّحَابَةِ أَجْمَعِيْنَ، وَعَنِ التَّابِعِيْنَ وَتَابِعِيْهِمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ
Yaa Allah, berilah sholawat kepada Muhammad; hamba-Mu, dan Rasul-Mu, Nabi yang ummi. Juga kepada keluarga dan para sahabatnya, serta berilah keselamatan sebanyak yang terjangkau oleh ilmu-Mu, yang tercatat oleh pena-Mu; dan yang terangkum oleh kitab-Mu. Ridhailah yaa Allah para pemimpin kami Abu Bakar, Umar, Utsman, dan Ali, serta semua sahabat, semua tabi’in dan orang-orang yang mengikuti mereka sampai hari Pembalasan.
سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ، وَسَلَامٌ عَلَى الْمُرْسَلِيْنَ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ . (ثَلَاثًا)كَالِى
Maha Suci Tuhanmu, Pemilik segala kemuliaan dari apa-apa yang mereka sifatkan. Keselamatan semoga tercurah kepada para utusan dan segala puji bagi Allah. Tuhan sekalian alam.
QS. Al-Imran : 26 – 27
تَمْبِيْهٌ
وِرْدُ الرَّابِطَةِ
قُلِ اللَّهُمَّ مَالِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِي الْمُلْكَ مَن تَشَاءُ وَتَنزِعُ الْمُلْكَ مِمَّن تَشَاءُ وَتُعِزُّ مَن تَشَاءُ وَتُذِلُّ مَن تَشَاءُ ۖ بِيَدِكَ الْخَيْرُ ۖ إِنَّكَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ * تُولِجُ اللَّيْلَ فِي النَّهَارِ وَتُولِجُ النَّهَارَ فِي اللَّيْلِ ۖ وَتُخْرِجُ الْحَيَّ مِنَ الْمَيِّتِ وَتُخْرِجُ الْمَيِّتَ مِنَ الْحَيِّ ۖ وَتَرْزُقُ مَن تَشَاءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ
Katakanlah: “Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. (26) Engkau masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam. Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan Engkau beri rezeki siapa yang Engkau kehendaki tanpa hisab (batas)”. (27)
اَللَّهُمَّ إِنَّ هَذَا إِقْبَالُ نَهَارِكَ وَإِدْبَارُ لَيْلِكَ، وَأَصْوَاتُ دُعَاتِكَ فَاغْفِرْلِي
Yaa Allah, sesungguhnya inilah saat datangnya siang-Mu dan perginya malam-Mu serta suara permohonan kepada-Mu, maka ampunilah aku.
اَللَّهُمَّ إِنَّكَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذِهِ الْقُلُوْبَ قَدِاجْتَمَعَتْ عَلَى مَحَبَّتِكَ، وَالْتَقَتْ عَلَى طَاعَتِكَ، وَتَوَحَّدَتْ عَلَى دَعْوَتِكَ، وَتَعَاهَدَتْ عَلَى نُصْرَةِ شَرِيْعَتِكَ، فَوَثِّقِ اللَّهُمَّ رَابِطَتَهَا، وَأَدِمْ وُدَّهَا، وَاهْدِهَا سُبُلَهَا، وَامْلَأْهَا بِنُوْرِكَ الَّذِيْ لَايَخْبُو، وَاشْرَحْ صُدُوْرَهَا بِفَيْضِ الْإِيْمَانِ بِكَ، وَجَمِيْلِ التَّوَكُّلِ عَلَيْكَ، وَأَحْيِهَا بِمَعْرِفَتِكَ، وَأَمِتْهَا عَلَى الشَّهَادَةِ فِيْ سَبِيْلِكَ، إِنَّكَ نِعْمَ الْمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرُ، اَللَّهُمَّ آمِيْنَ، وَصَلِّ اللَّهُمَّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّ
Yaa Allah, sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui bahwa hati-hati ini telah berkumpul atas dasar kecintaan pada-Mu, bersua atas dasar ketaatan pada-Mu, bersatu dalam rangka menyeru (dijalan)-Mu, dan berjanji setia untuk membela syari’at-Mu, maka kuatkanlah ikatan pertaliannya. Yaa Allah, abadikanlah kasih sayangnya, tunjukanlah jalan-jalannya, dan penuhilah ia dengan cahaya-Mu yang tidak pernah redup , lapangkanlah dadanya dengan limpahan iman dan keindahan tawakal kepada-Mu, hidupkanlah tawakal kepada-Mu, hidupkanlah ia dengan pengenalan pada-Mu, dan matikanlah ia dalam keadaan syahid di jalan-Mu. Sesungguhnya Engkau sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong. Yaa Allah kabulkanlah. Dan semoga sholawat serta salam selalu tercurahkan kepada junjungan kami Muhammad, kepada keluarganya dan kepada semua sahabatnya.
Keutamaan membaca Doa Al-ma'tsurat menurut Hadist Rasulullah saw:
Berikut ini terdapat keutamaan dalam membaca Al-ma'tsurat melansir dari Sripoku.com, Keutamaan dan manfaat membacanya sebagaimana yang diriwayatkan.
Diriwayatkan oleh Ad-Darami dan Al-Baihaqi dalam Asy-Syu’ab dari ibnu Mas’ud ra. bahwa dia berkata,
“Barangsiapa membaca sepuluh ayat dari surat Al-Baqoroh di permulaan siang, maka ia tidak akan didekati oleh syetan hingga sore. Dan jika membacanya sore hari, maka ia tidak akan didekati oleh syetan sampai pagi hari dan ia tidak akan melihat sesuatu yang dibenci pada keluarga dan hartanya.”
Diriwayatkan juga oleh Ath-Thabrani dalam kitab Al-Kabir dan Al-Hakim dalam Shahih-nya, dari Ibnu Mas’ud ra. Nabi saw. bersabda,
“Barangsiapa membaca sepuluh ayat; empat ayat dari awal surat Al-Baqoroh, ayat kursi dan dua ayat sesudahnya, serta ayat-ayat terakhir dari Al-Baqoroh tersebut, maka rumahnya tidak akan dimasuki oleh syetan sampai pagi.”
Dari Abu Hurairah ra. berkata, “Rasululloh saw. tatkala pagi hari selalu membaca : asbahna wa asbahal mulku lillah …., dan ketika sore hari berkata : amsaina wa amsal mulku lillah …..” (Hadits riwayat Ibnu Sunni dan Al-Bazzar. Al-Baihaqi berkata ‘hadits ini sanadnya baik’)
Dari Abi Salam ra. – seorang pelayan Rasulullah saw. – dalam hadits marfu’, ia berkata, saya mendengar Rasulullah saw. bersabda, “Barangsiapa ketika pagi dan sore hari mengatakan : radiitu billahi rabba ……, maka adalah wajib bagi Allah untuk meridhainya.” (Hadits riwayat Abu Dawud, At-Tirmidzi, An-Nasa’i dan Al-Hakim)
Dari Utsman bin Affan ra. berkata, “Rasulullah saw. bersabda, ‘Tidaklah seorang hamba setiap pagi dan sore membaca : bismillahilladzi la yadhurru ……, kecuali bahwa tidak ada sesuatu yang membahayakannya.” (Hadits riwayat Abu Dawud dan Tirmidzi. Tirmidzi berkata, Hadits ini hasan Shahih)
Dari Abu Musa Al-Asy’ari ra. berkata bahwa suatu hari Rasulullah saw. berkutbah di hadapan kita, seraya bersabda,
“Wahai sekalian manusia, takutlah kalian kepada syirik, karena sesungguhnya syirik itu lebih lembut dari binatang semut.” Kemudian berkatalah seseorang kepada beliau, ‘bagaimana kita berhati-hati kepadanya wahai Rasul, sementara dia lebih lembut daripada binatang semut ?’ Rasulullah saw. Bersabda, ‘Katakanlah allahumma inna na’udzubika ……..’ (Hadits riwayat Ahmad dan Thabrani dengan sanad yang baik. Juga diriwayatkan oleh Abu Ya’la sebagaimana hadits tadi dari Hudzaifah, hanya saja Hudzaifah berkata, ‘Beliau (Rasulullah saw.) membacanya tiga kali’)
Dari Abu Hurairah ra., Rasulullah saw. bersabda, “Barangsiapa menjelang sore membaca : a’uudzu bikalimatillahi …….. sebanyak tiga kali, maka tidak akan membahayakan baginya racun yang ada pada malam itu.” (Hadits riwayat Ibnu Hibban dalam kitab Shahih-nya)
Dari Syaddad bin Aus ra., Rasulullah saw. Bersabda, “Sayyidul Istighfar (do’a permohonan ampunan yang terbaik) adalah : allahumma anta rabbi la-ilaha illa anta khalaqtani ……. barangsiapa membacanya ketika sore hari dengan yakin akan kandungannya, kemudian meninggal pada malam itu, maka ia pun akan masuk surga. Dan barangsiapa membacanya pada pagi hari dengan yakin akan kandungannya kemudian meninggal pada hari itu, maka ia akan masuk surga.” (Hadits riwayat Bukhari dan yang lainnya)
Dari Abu Darda’ ra. berkata, Rasulullah saw. bersabda, “Barangsiapa membaca shalawat kepadaku sepuluh kali ketika pagi dan sepuluh kali ketika sore, maka ia akan memperoleh syafaatku pada hari kiamat.” (Hadits riwayat Thabrani)
Dari Ummu Hani’ ra., Rasulullah saw. bersabda kepadanya, “Wahai Ummu Hani’, ketika pagi hari bertasbihlah kepada Allah seratus kali, bacalah tahlil seratus kali, bacalah tahmid seratus kali, dan bertakbirlah seratus kali, maka sesungguhnya seratus unta yang kau qurbankan, dan seratus tahlil itu tdak akan menyisakan dosa sebelumnya dan sesudahnya.” (Hadits riwayat Thabrani)
Imam An-Nawawi dalam kitab Al-Adzkar berkata, “Kami meriwayatkan dalam kitab Hilyatul Auliya’ dari Ali ra., ‘Barangsiapa suka mendapatkan timbangan kebajikan yang sempurna, maka hendaklah di akhir majelisnya ia membaca subhana rabbika raabil ‘izzati amma yasifuun .”
Itulah, arti Matsurat Kubro Adalah, Apa Beda dengan Al Matsurat Sughra, Berikut Tahapan Membaca Amalannya.
Baca juga: Amalan Al Matsurat Sughra Adalah, Berikut Urutan dan Panduan Doa dan Dzikirnya Bisa Dibaca Harian
Baca juga: 40 Kata-kata Ucapan Selamat Naik Haji, Penuh Doa dan Harapan untuk Sahabat Hingga Keluarga
Baca juga: Cara Jamak Sholat Isya di Waktu Maghrib, Lengkap dengan Niat dan Dalilnya