Sebelumnya, dr Fadli menceritakan kejadian pada Mei 2020 bermula pihak RSUD Talang Ubi mendapat pasien dengan keluhan gangguan pada pada saluran pencernaan laki-laki.
Pihaknya lantas melakukan penanganan dan berbagai upaya bantuan pertolongan.
Tidak lama setelah pembicaraan itu berlangsung, seorang pria dari keluarga pasien tersebut berdiri dan melayangkan tamparan ke sisi wajah Dokter tersebut.
Baca juga: Keluarga Ken Admiral Korban Penganiayaan Anak Perwira Diduga Diteror, Rumah Dilempari Air Bunga
Tak Sampai disitu, pihak RSUD Talang Ubi memberikan rujukan ke RS terdekat yang memiliki fasilitas lengkap.
"Semalam kita lakukan penanganan. Kita berikan rujukan. Namun tuhan berkehendak lain. Kami lakukan sudah sesuai SOP berlaku. Keluarga pasien beranggapan bahwa kami memperlambat proses." Ungkap dr Fadli, Kamis (27/4/2023)
Dirut RSUD Talang Ubi, dr Tri Fitri menjelaskan, bahwa pihaknya kembali mempertanyakan sejauh mana kasus tersebut dengan memberikan pendampingan langsung kepada korban ke pihak Polres PALI.
"Kita harapkan kasus ini segera terselesaikan. Karena dokter dan tenaga kesehatan lain juga membutuhkan perlindungan hukum," ujarnya.
Penjelasan Polisi
Sementara, Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin melalui Kasat Reskrim, Iptu Yudhistira menjelaskan bahwa update terakhir kasus tersebut usai gelar perkara sudah tahap penyidikan.
Dijelaskan, pihaknya telah memeriksa saksi-saksi dan terlapor juga telah dilakukan dua kali pemanggilan, namun tidak hadir.
Kemudian, Tim Beruang Hitam pimpinan Kanit Ipda Yusuf sudah melakukan upaya paksa kerumah terlapor yang berada diluar kota.
"Kami masih mencari dan menelusuri posisi yang bersangkutan saat ini," ujarnya.
Dr Richard Lee Ikut Buka Suara
Dokter ahli kecantikan, Richard Lee akhirnya menyoroti kasus dokter RSUD Talng Ubi, Pali Sumsel yang dipukul keluarga pasien.
Menanggapi kasus tersebut, dr Richard Lee akhirnya turun tangan membantu kasus tersebut.