Berita Palembang

Sosok Pratu Ibrahim, Prajurit TNI Asal Palembang Gugur di Papua, Tetangga Kagum Suara Azan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Karangan Bunga di Rumah Duka Pratu Ibrahim di Perumahan Arisma Azhar Kelurahan Kenten Permai, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin, Jumat (21/4/2023)

"Kemarin sampai sebelum waktu buka puasa, kemudian jam 7 kurang langsung diberangkatkan lagi untuk dimakamkan, " ujar Sumi, salah satu tetangga saat dijumpai, Jumat (21/4/2023). 

Pantauan Tribunsumsel.com di rumah duka, karangan bunga dari para jenderal dan petinggi di TNI-POLRI berbaris di sekitar tempat tinggal Pratu Ibrahim. 

"Kemarin itu waktunya singkat setelah sampai terus buka puasa, shalat Maghrib dan dilanjutkan shalat jenazah. Anggota TNI juga banyak kesini kemarin, " ujarnya

 

4 Prajurit TNI Gugur

 
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melakukan penyerangan terhadap Satgas Operasi TNI Yonif R 321/GT di wilayah Mugi-Mam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, pada Sabtu (15/4/2023) pukul 16.30 WIT.

Dikutip dari Tribun-Papua, dalam penyerangan tersebut, mengakibatkan empat orang anggota TNI meninggal dunia.

Satgas operasi tersebut, diterjunkan dengan misi untuk melakukan pencarian dan penyelamatan pilot Susi Air yang sedang disandera KKB.

Namun, dalam prosesnya, prajurit TNI diserang oleh KKB.

4 Orang  orang anggota TNI lainnya yang gugur tersebut yakni:

1. Jenazah Pratu Miftahul Arifin (Yonif R 321/GT/13/1 Kostrad, Keterangan: Mengalami luka tembakan dari KST Kodap lll Ndugama sehingga meninggal dunia.

2. Jenazah Pratu Ibrahim (Yonif R 321/GT/13/1 Kostrad, Keterangan: Mengalami luka tembakan dari KST Kodap lll Ndugama sehingga meninggal dunia.

3. Jenazah Prada Sukra (Yonif R 321/GT/13/1 Kostrad, Keterangan: Mengalami luka tembakan dari KST Kodap lll Ndugama sehingga meninggal dunia.

4. Jenazah Pratu Kurniawan Budi Nugraha(Yonif R 321/GT/13/1 Kostrad, Keterangan: Mengalami luka tembakan dari KST Kodap lll Ndugama sehingga meninggal dunia.

Aparat gabungan TNI-Polri telah melakukan evakuasi terhadap para anggota TNI yang sempat terlibat kontak senjata dengan KKB Papua.

Evakuasi tersebut dilakukan pada Rabu (19/4/2023).

 

Baca Berita Lainnya di Grup Whatsapp Tribun Sumsel

Berita Terkini