TRIBUNSUMSEL.COM- Sebagai umat islam kita dianjurkan memperbanyak sholat malam terutama di bulan Ramadhan seperti sholat tarawih, sholat lima waktu serta sholat lainnya.
Siapapun yang melaksanakan sholat di malam lailatul qadar karena iman maka dosanya akan diampuni.
“Barang siapa melaksanakan shalat pada malam lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari, no. 1901).
Malam Lailatul Qadar merupakan malam turunnya ayat pertama Al Quran kepada Nabi Muhammad.
Adapun amalan yang dapat dilakukan untuk menyambut datangnya Lailatul Qadar adalah mendirikan sholat
Sebagaimana hadist riwayat Bukhari dan Muslim yang berasal dari Aisyah RA, dia berkata bahwa Rasulullah SAW beriktikaf di sepuluh hari terakhir bulan Ramadan dan beliau bersabda:
تَحَرَّوْا وفي رواية : الْتَمِسُوْا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِيْ الْوِتْرِ مِنْ الْعَشْرِ
Artinya: "Carilah malam lailatul qadar di (malam ganjil) pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadan." (HR. Bukhari & Muslim).
Kapan Waktu Sholat Lailatul Qadar?
Sholat Lailatul Qadar dilakukan setelah Sholat Isya maupun Tarawih yang dimulai pada malam ke 21 Ramadhan.
Sholat Malam Lailatul Qadar dilakukan sedikitnya 2 rakaat serta 1 kali salam.
Waktu pelaksanaan Sholat Lailatul Qadar dilakukan pada pukul 20:30 hingga sebelum 04.34.
Selain itu Sholat Malam Lailatul Qadar bisa dilakukan sebanyak 4 rakaat serta 1 kali salam tanpa tasyahud awal.
Untuk melakukan Sholat Malam Lailatul Qodar bisa dilakukan maksimal hingga 12 rakaat.
Tata Cara Sholat Lailatul Qadar