TRIBUNSUMSEL.COM - Begini kondisi terkini dari tiga keluarga korban Syabda Perkasa Belawa (22) yang selamat dari kecelakaan maut di tol Pemalang KM 315+200 jalur A.
Seperti diketahui, dari kecelakaan tersebut, dua orang meninggal yakni pebulutangkis Syabda Perkasa Belawa (22) dan sang ibu Anik Sulistyowati (48).
Sementara itu tiga penumpang lainnya Muanis (49) ayah dari almarhum Syabda Perkasa Belawa mengalami luka ringan, Diana Sakti (25) mengalami luka memar bagian mata sebelah kanan, dan Tahta Bathari (11) mengalami luka fraktur di kaki kiri. hingga saat ini masih menjalani perawatan intensif di RSI Al Ikhlas Pemalang.
Baca juga: Adik Syabda Perkasa Belawa Terus Memanggil dan Mencari Sang Ibu yang Sudah Meninggal Bersama Kakak
Direktur RSI Al Ikhlas Pemalang Kharisma Bimo Cahya Nugroho mengatakan, bahwa kondisi ketiga pasien kecelakaan sudah membaik.
"Alhamdulilah dari ketiga korban selamat kecelakaan kemarin kondiisnyaa stabil. Lalu, dua dari tiga korban kemairn malam sudah mendapatkan tindakan lebih lanjut oleh dokter spesialis dan prosesnya berjalan dengan lancar," kata Direktur RSI Al Ikhlas Pemalang Kharisma Bimo Cahya Nugroho saat dihubungi Tribunjateng.com, Selasa (21/3/2023)dilansir TribunJateng.com .
Menurutnya, ketiga pasien masih dalam pemantaun tim medis untuk pemulihan kondisinya.
"Saat ini belum dirujuk, masih kita tangani semaksimal mungkin. insya allah semuanya terpenuhi sampai nanti ketiga pasien bisa sembuh dan pulang," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, atlet tunggal PBSI Syabda Perkasa Belawa (22) warga Jalan H Sibun, RT 2 RW 4, Kecamatan Jatikramat, Kota Bekasi, meninggal dunia di karena kecelakaan di tol Pemalang, tepatnya di KM 315+200 jalur A yang ikut di Desa Petanjungan, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, sekira pukul 04.30 WIB, Senin (20/3/2023).
Kasat Lantas Polres Pemalang AKP Riedwan Preevost saat dihubungi Tribunjateng.com, membenarkan adanya kecelakaan tersebut.
"Ada 5 orang korban kecelakaan maut tersebut, seluruh korban dievakuasi ke RSI Al ikhlas Pemalang," kata Kasat Lantas Polres Pemalang AKP Achmad Riedwan Preevost.
Dalam kejadian ini, ada dua korban yang meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut yaitu Syabda Perkasa Belawa dan Anik Sulistyowati (48).
"Untuk Syabda mengalami luka robek kepala sebelah kiri, cidera kepala berat, kondisi meninggal dunia setelah menjalani perawatan. Dan untuk Anik mengalami luka fraktur kaki kanan, robek mata sebelah kanan, dan kondisi meninggal dunia di lokasi kejadian," imbuhnya.
Menurutnya, kecelakaan ini melibatkan mobil Camry bernomor polisi B 1824 KBN dengan truk colt Diesel bernomor polisi AG 8711 V.
Kemudian, untuk kronologi kejadian pada saat itu mobil Camry bernomor polisi B 1824 KBN yang dikemudikan Muanis (49) dari arah barat ke timur atau dari arah Jakarta ke Semarang di lajur kiri dengan kecepatan di atas rata-rata, sesampainya di lokasi kejadian di duga pengendara dalam kondisi mengantuk sehingga membentur truk yang dikemudikan oleh Aribowo (42) warga Nganjuk, Provinsi Jawa Timur yang melaju searah di depannya.
"Seluruh korban yang dievakuasi ke rumah sakit adalah penumpang mobil. Seorang di antara meninggal dunia di TKP."