Berita Nasional

Dokter RS Mayapada Ungkap Kondisi David Sebenarnya Usai Dianiaya Mario Dandy Hingga Alami Koma

Editor: Slamet Teguh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dokter RS Mayapada Ungkap Kondisi David Sebenarnya Usai Dianiaya Mario Dandy Hingga Alami Koma

TRIBUNSUMSEL.COM - RS Mayapada Kuningan kini sudah bisa mengungkapkan kondisi Crytalino David Ozora (17).

Diketahui David ialah anak salah satu petinggi PP GP Ansor yang dianiaya oleh anak pejabat pajak, Mario Dandy Satrio (20) hingga mengalami koma.

Untuk itu, Koordinator Tim ICU RS Mayapada Kuningan, dr. Franz Pangalila menyebutkan jika David kini mengalami trauma di kepala atau anomia.

dr. Franz Pangalila juga mengatakan jika saat ini David masih dirawat secara intensif.

"Saya tegas menyatakan untuk kerusakan kita tidak bisa detail dulu, karena ini masih dalam perkembangannya. Tapi yang jelas ini ada ya, bahasa Anomia trauma kepala," kata dr. Franz Pangalila kepada wartawan di RS Mayapada Kuningan, Jakarta Selatan.

dr. Franz mengatakan saat ini kondisi David sudah mulai stabil.

Hal terlihat dari tingkat kesadaran (glasglow coma scale) yang mulai meningkat di lima hari perawatannya di ICU.

"Kita semua tahu juga. Tapi apa yang menjadi masalah di dalamnya itu kita belum bisa. Karena ini masih bisa berkembang ya. Kita harus hati-hati disitu, tapi yang jelas yang penting hasil akhirnya sampai saat ini detik ini keadaan cukup stabil," tutur dr. Franz 

Di samping itu, dr. Franz menyebut jika David sudah tidak menggunakan alat bantu napas atau ventilator.

"Ohh sudah dari 3 hari yang lalu, sudah spontan napas, waktu awal di rawat memang harus pakai ventilator," tuturnya.

Franz menyampaikan bahwa masih terlalu dini untuk menyebut David mengalami DAI.

KPAI TIndak Lanjuti Pengaduan AGH di Kasus Penganiayaan David (Kompas TV)

Tim Medis Bantah David Alami Diffuse Axonal Injury (DAI)

"Dari mana itu DAI? Itu ada kriteria dan tidak gampang menyebut langsung DAI, itu terlalu teledor kalau ngomong DAI, dasarnya apa?," kata dr. Franz di RS Mayapada Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (28/2/2023).

Franz mengatakan bahwa saat ini David masih memerlukan perawatan intensif untuk proses pemulihannya.

"Kita berharap kedepannya makin lebih membaik lagi. Mau sampai kapan itu belum dapat kita pastikan ini yang sangat penting," ungkapnya.

Halaman
123

Berita Terkini