TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Apa itu MRI Scan, jadi pertanyaan saat pasien disarankan untuk diperiksa menggunakan Magnetic resonance imaging (MRI), layanan pemeriksaan radiologi tanpa sinar X ini tersedia di RSMH Palembang.

"Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Mohammad Hoesin melayani pemeriksaan MRI," kata Kepala Departemen Humas RSMH Palembang, Hidayati, Rabu (1/3/2023)

Lebih lanjut ia menjelaskan, jam operasional dari Senin sampai Jumat pukul 08.00-16.00 WIB. Informasi lebih lanjut bisa melalui WhatsApp 0822 8908 3890.

Ia menjelaskan, Apa itu MRI? MRI merupakan pemeriksaan radiologi tanpa menggunakan sinar X, dimana pada MRI menggunakan medan magnet yang dikombinasikan dengan sistem komputer untuk menghasilkan gambaran organ, tulang dan jaringan di dalam tubuh dalam bentuk 2D ataupun 3D.

Lalu bagian apa saja yang bisa diperiksa dengan MRI? Yang bisa diperiksa seperti bagian kepala, rongga dada, rongga perut (abdomen/MRCP), bagian tulang belakang (dari tulang leher sampai ke tulang ekor). Lalu bagian tulang tangan dan kaki serta persendian.

Sementara itu pasien-pasien yang tidak bisa dilakukan MRI yaitu pasien yang terpasang benda/implant logam/feromagnetic di dalam tubuh seperti alat pacu jantung, katup jantung palsu, klip penjepit otak, aorta, pembuluh darah cerotis, alat perangsang saraf, pompa insulin, elektroda, alat bantu dengar, alat kontrasepsi di dalam rahim, alat penyambung rongga di dalam tubuh, sendi palsu, bagian tulang yang terpasang pen/skrup serta claustriphobia dan non kooperatif.

Lalu apa manfaat pemeriksaan MRI?
Manfaatnya seperti memperoleh diagnosis kelainan otak, otot, tulang, dan sendi. Kemudian untuk pertimbangan langkah operasi, mendeteksi adanya kanker, tumor, dan multipel sclerosis. Lalu menentukan lokasi dan ukuran tumor.

Mendeteksi masalah pada mata dan telinga bagian dalam, melihat cidera otak karena trauma, pada tulang dan sendi mendeteksi infeksi tulang. Melihat kerusakan pada sendi dan mendeteksi masalah pada tulang belakang.

Jika Anda ingin melakukan MRI, persiapan yang harus dilakukan seperti untuk MRI non kontras seperti gunakan pakaian yang nyaman longgar, melepas benda logam seperti perhiasan, gigi palsu, jam tangan, jepit rambut, ikat pinggang dan juga bra.

Lalu MRI kontras seperti sebaiknya menggunakan pakaian yang nyaman dan longgar. Untuk pemeriksaan seperti rongga perut (abdmoen/MRCP), pasien puasa kurang lebih 6-8 jam. Lalu membawa hasil laboratorium (ureum dan kreatinin).

Memberitahukan keluhan penyakit yang dirasakan saat ini, memberitahukan ada atau tidaknya riwayat alergi. Memberitahukan riwayat kesehatan medis dan obat yang sedang dikonsumsi. Melepaskan benda logam seperti perhiasan, jepit rambut, ikat pinggang dan juga bra.

Untuk prosedur pemeriksaan MRI, pasien sudah terdaftar pada sistem penjadwalan dan pasien sudah melakukan persiapan sebelum melakukan pemeriksaan.

Lalu pasien datang tepat waktu sesuai jadwal pemeriksaan yang telah ditentukan. Pasien mendaftar pada loket pendaftaran. Screening dilakukan untuk seluruh pasien MRI. Kemudian dilakukan pemeriksaan MRI oleh radiografer.

Untuk hasil pemeriksaan MRI dapat diambil di loket pengambilan hasil.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel