TRIBUNSUMSEL.COM,PALI - Melakukan langkah kongkrit percepatan penurunan angka stunting telah dibentuk Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) guna mewujudkan Bumi Serepat Serasan Zero Stunting.
Melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) PALI melakukan rekonsiliasi stunting dengan Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Selatan tahun 2022 untuk mewujudkan agenda prioritas percepatan penanganan stunting.
"TPPS Kabupaten PALI telah bekerja dengan baik dalam rangkaian rencana aksi percepatan penurunan Stunting," ujar Wakil Bupati PALI Drs H Soemarjono membuka koordinasi dengan OPD terkait, Camat dan sejumlah Kades yang ada di Kabupaten PALI bertempat di Aula Kantor Camat Talang Ubi, Selasa (15/11/2022).
Wabup Soemarmo mengakui hal itu terlihat dari penurunan angka stunting yang signifikan dari data pemantauan status gizi balita dari tahun ke tahun.
Baca juga: Wabup PALI Harapkan Petani Tingkatkan Kualitas Getah Karet, Topang Perekonomian Warga
"Keberhasilan menurunkan angka stunting tak lepas dari kerja perangkat daerah dan lintas sektoral yang tergabung dalam TPPS Kabupaten PALI yang turun langsung kerumah warga, baik cek kesehatan maupun memberikan pelayanan kepada balita," jelasnya.
Meski demikian, Wabup Soemarmo menekankan agar TPPS terus menyusun langkah strategis dalam percepatan penurunan angka stunting.
"Susun terus langkah atau upaya strategis guna menuju tujuan besar Kabupaten PALI, yakni zero stunting. Dimana diperlukan sinergitas, integritas dan akselerasi serta komitmen perangkat daerah dan mitra kerja," ungkapnya.
Untuk berkoordinasi, kolaborasi dengan menajamkan intervensi, mantan Ketua DPRD PALI itu menyebut dimulai dari hulu melalui program-program prioritas yang terdapat disemua elemen jajaran pemerintahan Kabupaten PALI maupun di lintas sektoral.
"Berdasarkan kondisi capaian program di tahun sebelumnya serta tantangan di tahun 2022, maka perlu diselenggarakan rekonsiliasi pelaksanaan peran TPPS dari tingkat kabupaten sampai kecamatan," imbuhnya.
Wabup berharap rekonsiliasi tersebut menjadi gambaran prioritas dalam proses percepatan penurunan stunting di kabupaten PALI.
"Harapan kami adalah PALI kedepan bisa zero Stunting," harapnya.
Pada kegiatan itu, dihadiri juga dari Pemwakilan BKKBN provinsi Sumatera Selatan serta Kepala DPPKBPPPA A Gani Akhmad melalui Sekretarisnya Mardiansyah.