Baca tanpa iklan
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Seorang pria belum diketahui identitasnya Mr X ditemukan tewas tak wajar di Kantor Camat Kertapati Palembang, Rabu (9/11/2022).
Mayat pria tersebut ditemukan sekira pukul 06.00 dengan kondisi tergantung menggunakan tali tambang yang ada di tiang bendera.
Diduga korban sengaja mengakhiri hidup dengan cara gantung diri.
Pada saat ditemukan, pria tersebut mengenakan celana jeans dan juga hoodie berwarna hitam.
Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Haris Dinzah mengatakan kini anggota SPKT Polrestabes Palembang dan Polsek Kertapati melakukan olah TKP.
"Anggota sudah cek TKP dan memang benar kita dapat laporan ada warga yang tewas secara tidak wajar. Korban sempat terlihat juga oleh anggota dikira sedang berdiri ternyata orang yang tergantung. Sekarang jenazah sudah dibantu bawa ke RS Bhayangkara Palembang," ujarnya.
Baca juga: Motor Hilang di Kosan Silaberanti, Mahasiswa Korban Curanmor Palembang Lapor Polisi
Jenazah pria yang diduga gantung diri ini sampai di Rumah Sakit Bhayangkara sekira pukul 07.00 dan hingga kini belum ada orang atau keluarga yang datang mencari anggota keluarga hilang ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang.
Saat ini pria yang diduga bunuh diri masih dalam pemeriksaan tim forensik untuk pemeriksaan guna mengetahui luka apa saja yang terdapat pada Mr X ini.
Sekira satu jam dari pemeriksaan tim forensik, terdapat beberapa hal yang sudah di ketahui oleh oleh tim forensik.
Dari hasil pemeriksaan, pria yang di duga tewas karena bunuh diri tersebut berusia lebih dari 25 tahun. Dan untuk identitas pria tersebut hingga saat ini belum di ketahui.
"Terdapat tahi lalat di sudut bibir bawah sebelah kanan, dan terdapat tato bergambar abstrak di lengan bawah sebelah kiri." ujar dokter Ahli Forensik Rumah Sakit Bhayangkara, AKBP Mansuri saat di mintai keterangan oleh media.
Dalam hasil pemeriksaan, Mr X di perkirakan meninggal kurang lebih sudah 12 jam.
Dalam tubuh Mr X terlihat luka di bagian leher di atas jakun akibat jeratan tali tambang dan tidak ditemukan luka kekerasan yang lain.
"Dari hasil pemeriksaan terdapat tali tambang melilit di leher korban, tepatnya berada di atas jakun. Untuk simpul yang di korban pakai itu menggunakan simpul hidup," pungkas Mansuri.
DISCLAIMER:
Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.
Bisa menghubungi RSJ Ernaldi Bahar Palembang
Nomor Telepon (0711) 5645126
WhatsApp 0813-7365-3005
Baca berita lainnya langsung dari google news