Baca tanpa iklan
TRIBUNSUMSEL.COM -- Kematian penyanyi Aaron Carter di rumah pribadinya masih menimbulkan misteri.
Terutama terkait apa penyebab pasti Aaron Carter meninggal dunia belum terjawab.
Dugaan akan Aaron Carter bunuh diri berhembus namun hal tersebut disangkal sang sahabat.
Melansir dari kompas,com, Minggu (6/11/2022) Teman-temannya menduga, Aaron Carter tidak bunuh diri melainkan overdosis obat.
Pasalnya, menurut seorang teman dekat kepada The Sun, Aaron Carter bercerita akan pergi ke studio dan merekam musik pekan depan.
Aaron telah merencanakan sesi studio dengan seorang artis minggu depan di Los Angeles untuk album barunya.
“Aaron tidak bunuh diri. Dia berencana untuk menggarap musik pada minggu depan dengan beberapa artis dari luar kota."
“Dia mengunci studio, merencanakan logistik perjalanan, dan tampak sangat bersemangat," ujar teman Aaron.
Seorang tetangga bercerita mereka mendengar teriakan di kediaman Aaron.
"Dia sudah mati, dia sudah mati," ucap narasumber itu menirukan suara staf yang menemukan tubuh Aaron di bak mandi.
Sementara itu, pasangannya, Melanie Martin nampak terlihat menangis di luar dan putus asa.
Detektif pembunuhan diterjunkan sebagai prosedur standar untuk kematian dalam keadaan tersebut
Hingga kini polisi masih belum mengumumkan penyebab Aaron Carter meninggal.
Aaron disebut kerap merokok ganja dan mabuk-mabukkan hingga tak responsif.
Namun, pada tahun ini ia sudah memutuskan masuk rehabilitasi dalam upaya untuk mendapatkan kembali hak asuh putranya, Prince.
Kakaknya, Nick Carter, yang saat ini sedang tur di Eropa dengan Backstreet Boys disebut begitu hancur dengan kabar meninggalnya sang adik.
“Aaron bekerja sangat keras menjelang akhir hidupnya dalam pemulihan, untuk menjadi ayah yang baik dan menebus kesalahan dengan keluarganya," ujar juru bicara Nick.
Profil singkat Aaron Carter
Aaron dikenal sebagai penyanyi, rapper dan bintang televisi kelahiran 7 Desember 1987, di Florida.
Ia sudah mulai tampil di usia 7 tahun, bahkan menjadi pembuka untuk Backstreet Boys, band milik Nick Carter, pada tur 1997.
Pada usia 9 tahun, ia merilis album debut "Nick Carter" yang terjual satu juta kopi.
Dengan ketenarannya, ia juga membuka pertunjukan untuk konser Britney Spears.
Di akhir 90-an dalam masa kejayaannya, ia menelurkan lagu-lagu hits seperti "I'm All About You," "I Want Candy," dan "Aaron's Party (Come Get It)."
Ia juga membintangi sejumlah film dan acara televisi.
Pada 2001, Aaron melakukan debut aktingnya, sebagai bintang tamu di sebuah episode serial Disney Channel Lizzie McGuire.
Aaron bertunangan dengan Melanie Martin dan menyambut seorang putra pada 22 November 2021.
Terkenal sejak kanak-kanak membuat lingkungan Aaron tidak senormal anak pada umumnya.
Di tengah-tengah populeritasnya, Aaron mengalami penurunan berat badan yang ekstrem dan masalah penyalahgunaan narkoba.
Pada Juli 2017, Aaron ditangkap atas tuduhan DUI dan ganja di Georgia saat berada di dalam mobil bersama pacarnya saat itu, Madison Parker.
Ia dihujum masa percobaan selama 12 bulan dan diperintahkan untuk menyelesaikan 40 jam pelayanan masyarakat.
Melansir The Sun, Aaron Carter dikabarkan memiliki hubungan yang rumit dengan Nick Carter dan anggota keluarganya.
Pada tahun 2019, Nick mengajukan perintah penahanan terhadap Aaron karena dituduh berencana membunuh istrinya, Lauren Kitt.
“Mengingat perilaku Aaron yang semakin mengkhawatirkan dan pengakuannya baru-baru ini bahwa dia menyimpan pikiran dan niat untuk membunuh istri saya yang sedang hamil dan anak yang belum lahir,
kami tidak punya pilihan selain mengambil setiap tindakan yang mungkin untuk melindungi diri kami sendiri dan keluarga kami," kata Nick.
Namun, tak lama kemudian, Aaron membantah tuduhan tersebut dengan mencuit di Twitter.
"Saya tidak ingin menyakiti siapa pun, terutama keluarga saya," cuit Aaron.
Masih ditahun 2019, Aaron Carter mengklaim saudara perempuannya Leslie Carter telah melakukan pelecehan seksual terhadapnya.
Leslie diketahui sudah meninggal pada 2012 karena overdosis obat-obatan terlarang.
"Saya telah menghabiskan 15 tahun terakhir hidup saya pergi ke terapi untuk pelecehan dan pemerkosaan, saya telah melalui banyak perawatan yang berbeda, saya akhirnya menemukan perawatan yang tepat," kata Aaron Carter.
"Saya mengalami pasang surut, saya terus bekerja pada kesehatan mental saya dan saya akan segera tidak perlu mengambil apa pun," lanjutnya.
Pada tahun 2020, Carter membuat video dewasa yang memperlihatkan dirinya telanjang dengan bermain musik.
Alasannya membuat video tersebut karena ia mengaku menderita dismorfia, salah satu penyakit mental.
“Saya sebenarnya menderita dismorfia tubuh jadi agak ironis bahwa saya merasa nyaman melakukan itu ketika saya menderita itu,” jelasnya.
Aktivitas sosial media terakhirnya yakni saat Aaron Carter meminta untuk bertemu dengan Kanye West.
“Yo Kanye ayo bicara… laki-laki dengan laki-laki,” unggahnya 3 November 2022 lalu.
(*)
Baca berita lainnya di Google News