TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Simak penjelasan Buya Yahya mengenai 1 Muharram boleh puasa atau tidak.
Umat muslim perlu mengetahui tentang ketentuan hukum berpuasa di tanggal 1 Muharram.
Sebab, cukup banyak umat muslim yang bingung mengenai tanggal 1 Muharram boleh puasa atau tidak.
Melaksanakan puasa di tanggal 1 Muharram kerap menimbulkan pertanyaan bahkan pro dan kontra.
Lantas apakah boleh berpuasa di tanggal 1 Muharram?
Pemimpin Pondok Pesantren Al Bahjah memberikan penjelasan mengenai Puasa 1 Muharram.
Menurut Buya Yahya banyak riwayat yang disusupkan dalam Islam dan dibegangi oleh hamba-hamba Allah termasuk puasa di akhir tahun dan awal tahun maka akan diampuni? Ini riwayatnya jelas bohong.
Akhir tahun dan awal tahun terjadi pada masa Sayyidina Umar bin Khatab bukan pada jaman Nabi Muhammad SAW. yang mencetuskan awal tahun baru Sayyidina Umar," jelas Buya Yahya dalam video yang diunggah pada 1 September 2019 tersebut.
"Seseorang mendatangi Rasulullah dan dia bertanya Wahai Rasulullah setelah Ramadhan puasa di bulan apa yang lebih afdhal?
Lalu Nabi Muhammad SAW menjawab puasa di bulan Allah yaitu puasa yang kalian sebut di bulan Muharram (Hadits Ibnu Majah).
"Kalau untuk awalan bulan Muharram cukup hadist shahih yaitu puasa yang paling bagus setelah Ramadhan adalah bulan Muharram secara utuh ini sudah cukup ngga perlu riwayat-riwayat palsu itu nggak dibenarkan ya puasa akhir dan awal tahun," kata Buya Yahya
Adapun anjuran membaca Ayat kursi, Alfatihah itu konteksnya misalkan daripada menganggur yuk baca ayat kursi 16 kali, menulis Alfatihah. Tapi jangan ngomong itu kata Rasulullah
"Gak boleh anda menisbatkan Nabi, kalau Anda bilang ini hari libur kalau nggak kemana-mana mending baca yasin 16 kali nak, itu baru dibolehkan. Kalau ada yang bilang kata Rasulullah itu dusta, gak boleh," imbuh Buya Yahya
Jangankan baca ayat kursi, mengkhatamkan Alquran sepanjang bulan Muharram boleh saja. Sepanjang itu imbauan guru untuk muridnya, jangan nisbatkan Rasulullah
Kita perlu waspada karena banyak musuh yang mencari celah yang ingin membuat permusuhan sehingga ada amalan yang harus kita waspadai. Bahkan ada riwayat palsu yang gak perlu kita ambil
Bahkan ada riwayat tanggal 1,2,3,4 Muharram keutamaan-keutamaannya banyak itu tidak semuanya
Jadi amalan terbaik dari Rasulullah adalah puasa sunnah 9 Muharram dan 10 Muharram, puasa Tasua dan Puasa Asyura.
Jangan lakukan di 10 muharram saja karena itu puasa orang Yahudi maka tambahkanlah puasa Tasua 9 Muharram.
"Kalau tidak bisa tanggal 9 Muharram, ya tanggal 11 Muharram. Lebih bagus lagi bisa laksanakan 9,10,11 Muharram biar dapat pahala dobel. Jadi dengan melaksankan 3 hari itu sangat istimewa pahalanya,' tutur Buya.
Jadi para guru kalau mengimbau umat jangan asal nukil saja kalau pertanggungjawabannya pada Allah SWT. Jadi sepengetahua kami begitu, Wallahu a’lam bish-shawabi (Dan Allah Mahatahu yang benar/yang sebenarnya)
Baca juga: Kapan 1 Muharram 1444 Hijriah? Ini Jadwal Beserta Bacaan Doa Awal Tahun Baru Hijriah
Baca juga: 4 Amalan Sunnah Bulan Muharram Berdasarkan Hadits, Baik Dilakukan Umat Muslim
Baca juga: Nama Bulan dalam Kalender Islam Hijriah dari Muharram hingga Zulhijah yang Perlu Diketahui ada 12
Demikian penjelasan mengenai tanggal 1 Muharram boleh puasa atau tidak.
Baca artikel dan berita lainnya langsung dari google news