Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Aggi Suzatri
TRIBUNSUMSEL.COM - Pendakwah Ustaz Felix Siauw turut mengomentari polemik Holywings yang kini telah banyak tutup gerai.
Ustaz Felix Siauw justru mengaku tak setuju dengan penutupan Holywings
Menurutnya, ada masalah yang lebih besar ketimbang harus menutup tempat hiburan tersebut.
"Saya juga nggak sepakat kalau seandainya Holywings ditutup. Kenapa, karena masalahnya bukan itu," ungkap Ustadz Felix Siauw kala menghadiri acara Catatan Demokrasi TV One yang dilansir dari Youtube TVObeNews. Kamis 30 Juni 2022.
Baca juga: Holywings Tutup Operasional, Ustaz Syam Komentari Nasib Karyawan : Allah Selamatkan dari Gaji Haram
Ustaz Felix Siauw lebih menyoroti soal peredaran minuman keras.
"Mohon maaf, yang harusnya ditutup itu yang lebih besar, khomer-nya yang dilarang, mirasnya yang dilarang," ujar sang ustaz.
Ustaz Felix heran dengan aturan yang memperbolehkan peredaran minuman kerasa dengan kadar dibawah 5 persen.
Menurutnya, berapa pun kadar alkohol yang dipakai, tetap saja harus dilarang.
"Berarti mabuk 5 persen boleh? Harusnya yang ditutup adalah peredaran miras," ujarnya menegaskan.
Bahkan ia mendukung penuh kebijakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menghentikan peredaran miras di wilayah ibu kota Indonesia.
"Saya mendukung pak Anies untuk segera menghentikan beredar miras," sambungnya.
Baca juga: VIRAL Pengamen Bersuara Emas Nyanyikan Lagu Tak Ingin Usai Keisya Levronka, Disebut Bak
Kendati demikian, Ustaz Felix juga memikirkan nasib para karyawan Holywings. Ia lantas menawarkan solusi atas polemik tersebut.
Menurutnya, karyawan bisa saja masih bekerja jika minuman Holywings menyuguhkan minuman yang halal.
"Saya dari tadi mikirin lho, kenapa nggak ada yang mikir sih, lha Holywings kan banyak, berapa cabang, 44 cabang?," ucapnya.