"Di mana-mana ada ya, itu ciri khas negara berkembang, di dunia sepak bola juga ada, ya begitu," ujar Zulkieflimansyah.
"Di sini tiket dibeli dengan harga relatif murah, lalu dijual dengan harga lebih mahal, seperti kamar-kamar hotel juga begitu," sambungnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah NTB, Komisaris Besar Pol Artanto mengatakan akan menelusuri calo penjual tiket MotoGP tersebut.
"Saya akan cari tahu dulu info tersebut," terangnya.
Sebelumnya ada korban tertipu Rp 30 hingga Rp 70 juta rupiah, bahkan ada yang mendapatkan tiket palsu setelah banyak mengeluarkan uang dengan sistem transfer dan tidak melalui aplikasi yang telah disediakan.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Calo Tiket MotoGP Berkeliaran di Sirkuit Mandalika, Ini Tanggapan Gubernur NTB Zulkieflimansyah.