Baca tanpa iklan
Sebelumnya, Doni juga melelang sepeda motor Yamaha R1M-nya untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid-19.
Sepeda motor itu laku Rp 830 juta.
Baca juga: Jasad Ibu Gendong Bayi Ditemukan Tertimbun Lahar Erupsi Gunung Merapi, Rumahnya Hancur Tak Berbentuk
Siap Berangkat
Selain bantuan materi, bantuan tenaga juga terus mengalir untuk para korban erupsi Gunung Semeru.
Tagana Ciamis mempersiapkan satu regu relawan untuk dikirim ke Lumajang.
“Untuk pemberangkatan kami masih menunggu instruksi (Tagana) Provinsi. Mengingat kewenangan BKO ke luar provinsi adanya di tingkat provinsi (Tagana),” ujar Ketua Forum Koordinasi (FK) Tagana Ciamis, Ade Waluya, kepada Tribun, kemarin.
Relawan yang mereka persiapkan, menurut Ade, terutama untuk membantu di pengungsian khusus dapur umum.
“Begitu ada instruksi dari provinsi, Ciamis siap memberangkatkan satu regu,” ujarnya.
Ditemui di Bandung, Minggu (5/12), Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan sudah memerintahkan Jabar Quick Response (JQR) membantu masyarakat terdampak letusan Semeru.
Jawa Barat juga akan menyumbangkan beberapa tenda besar jika nantinya dibutuhkan untuk membantu masyarakat yang terdampak erupsi.
Baca juga: Ditemukan Berpelukan, Kisah Rumini Tak Tega Tinggalkan Ibu Sendirian saat Gunung Semeru Meletus
"Timnya sedang bergerak ke sana. Untuk membantu apapun dari logistik, dari pertolongan kemanusiaan ada empat tenda besar juga kita sumbangkan jika dibutuhkan di sana," katanya.
Gubernur juga menyampaikan duka citanya yang mendalam untuk masyarakat Kabupaten Lumajang.
"Mudah-mudahan (aktivitas masyarakat) lekas normal. Doa dari rakyat Jawa Barat untuk rakyat Jawa Timur khusunya di Kabupaten Lumajang," ujarnya.
Gunung Semeru meletus pada Sabtu (4/12/2021) sehabis Asar. Asap membumbung hingga ketinggian sekitar 3.000 meter. Sebanyak 14 orang tewas dan puluhan lainnya luka berat. Hingga kemarin, erupsi kecil masih terjadi. (lutfi a mauludin/andri m dani/syarif abdussalam)
Baca berita lainnya di Google News