3. Tuliskan deskripsi yang jujur dan harga
Mendeskripsikan produk akan membuat orang tahan berlama-lama menggulir laman media sosial anda karena rasa penasarannya terjawab, jangan pernah ragu untuk menuliskan kekurangan dan kelebihan produk anda misalnya seperti ini (Merk : Zara, Jenis : Dress leher V, Ada defect di bawah ketiak tapi tidak terlalu jelas, harga :59k) dengan anda menuliskan seperti itu maka orang tidak perlu lagi banyak bertanya ketika berbelanja di lapak anda.
4. Harga Yang Sesuai
Yang namanya barang bekas, tentu memang memiliki harga sangat jauh dari harga aslinya.
Jadi jangan mentang-mentang pakaian yang kamu jual bermerk kamu bisa sekenanya menetapkan harga tinggi, pelanggan sudah pasti kabur ketika melihat katalogmu.
Usahakan menjual diharga kurang dari Rp. 100 ribu agar pelanggan tertarik membeli.
5. Manfaatkan semua media sosialmu
Menggunakan media sosial adalah hal paling penting ketika berjualan thrift, dengan media sosial anda bisa menjangkau sebanyak-banyaknya pelanggan dari berbagai penjuru, atur foto katalogmu sedemikian rupa dan jika modalmu cukup jangan lupa untuk promosi berbayar dengan influencer atau selebgram agar produk anda dilirik.
Atau bisa juga dengan meminta bantuan teman-teman anda.
Baca juga: Harga Baru Mobil Toyota Seluruh Merek yang Dapat Diskon PPnBM 100 Persen Hingga Akhir Tahun 2021
Baca juga: Cara Cek Keaslian Oli Merek AHM MPX, Yamalube dan Shell Lewat Scan Maupun SMS
Baca juga: Ide Hadiah Kado Ulang Tahun untuk Istri Tercinta, Sederhana dan Murah Pilih Tas Jinjing Merek Lokal
Itulah Tips Jualan Thrift Kekinian, Modal Kecil Tapi Mendapat Untung Besar dengan Memanfaatkan Media Sosial.