Berita Nasional

Profil dan Biodata Novel Bamukmin Berniat jadi Cawapres, Siap Dipasangkan dengan Anies atau Prabowo

Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Persaudaraan Alumni (PA 212) Novel Bamukmin yang menyatakan diri berniat untuk turut andil dalam kontestasi Pemil

Editor: Weni Wahyuny
Wahyu Aji
Eks Sekretaris DPD FPI DKI Jakarta, Novel Chaidir Hasan Bamukmin alias Habib Novel saat menjadi saksi dalam sidang kasus penodaan agama, dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Selasa (3/1/2017). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Meski 3 tahun lagi berlangsung, pemilu 2024 sudah menjadi topik hangat beberapa waktu terakhir.

Dari survei hingga para calon presiden hingga calon wakil presiden pula turut ramai dibicarakan.

Dari bursa cawapres, ada nama Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Persaudaraan Alumni (PA 212) Novel Bamukmin yang menyatakan diri berniat untuk turut andil dalam kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.

Novel menyebut dirinya serius untuk maju menjadi calon wakil presiden (Cawapres) Republik Indonesia jika nantinya syarat yang dimiliki sudah terpenuhi.

"Setiap warga negara indonesia punya hak memilih dan dipilih, termasuk saya pun Insya Allah serius untuk maju sebagai Cawapres nanti tentunya dengan terpenuhi syarat-syaratnya," kata Novel kepada Tribunnewscom, Senin (11/10/2021).

Baca juga: Beredar Kabar Prabowo Maju di Pilpres 2024, PA 212 : Jangan Ganggu Dulu dengan Urusan Capres

Lebih lanjut, anggota kuasa hukum Muhammad Rizieq Shihab (MRS) itu, mengatakan saat ini PA 212 masih belum menentukan sikap untuk mendukung siapa dalam Pilpres nantinya.

Sebab sebelum menentukan dukungan, kata dia, para tokoh dan anggota PA 212 akan melakukan ijtima terlebih dahulu.

Termasuk dalam mempertimbangkan dirinya untuk maju sebagai Cawapres.

"Termasuk saya juga nanti dipertimbangkan layak atau tidaknya untuk dipilih sebagai cawapres dari perwakilan komponen 212," bebernya.

Apabila dinilai layak untuk maju sebagai Cawapres, mantan Sekjen DPD FPI Jakarta itu bukan tidak mungkin akan dipasangkan dengan politisi lainnya.

Beberapa nama politisi yang disebut yakni Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Kalau saya layak dan memenuhi syarat dari hasil ijtima ulama, nanti tahun 2023 atau 2024 maka saya bisa saja saya berpasangan dengan Prabowo atau Anies Baswedan atau dengan yang lainnya," ucapnya.

Namun ketika disinggung terkait dukungan pihaknya kepada Prabowo seperti yang dilakukan pada Pilpres 2019 lalu, Novel menyebut PA 212 belum mau mengambil sikap terlalu cepat.

Terlebih kata dia, kondisi politik akan terus dinamis dan bergejolak.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved