Baca tanpa iklan
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Masih melekatnya status PPKM Level 4, salah satunya di Kota Palembang menuai keprihatinan sekaligus pertanyaan berbagai kalangan.
Salah satunya seperti yang disampaikan Wakil Ketua Komisi V DPRD Sumsel, Mgs Syaiful Padli, yang menyebut penjelasan Dinkes Kota Palembang belum turunnya status PPKM ini salah satunya akibat masih tingginya kontak erat yang positif.
"Dari penjelasan Dinkes Palembang seperti itu, selain diakui untuk tindakan 3T. Salah satunya untuk testing bagi yang terkonfirmasi positif baru sebatas bagi 4-5 orang, padahal harusnya sesuai ketentuan WHO (Organisasi Kesehatan Dunia,red) testing minimal ke-15 orang yang kontak erat," sebut Syaiful yang menyebut informasi itu dari hasil kunjungan reses yang dilakukannya ke Dinkes Palembang beberapa waktu lalu.
Meski begitu, diakui pula politisi PKS ini masih adanya warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 yang tidak jujur dalam menyampaikan informasi kepada petugas yang menjadi salah satu alasan kenapa sampai saat ini belum juga dilakukan penurunan status PPKM.
"Harus sinkron, datanya harus satu sebelum akhirnya diserahkan ke pusat. Boleh saja sumber data dari mana saja tapi muara datanya haruslah satu. Tidak bisa berjalan sendiri-sendiri dalam menghadapi pandemi seperti ini," imbuhnya.