"Iya, Bapak meninggal dunia pagi, jam 9 kurang di rumah dalam keadaan terpapar covid-19," katanya kepada TribunSolo.com.
Diketahui, pada Jumat minggu lalu, Ki Manteb Soedharsono sempat berkunjung ke Jakarta.
"Berangkat itu saya pastikan dalam keadaan sehat walafiat, terus di Taman Mini ada acara pentas dalang, selama 6 jam di dalam gedung," ujarnya.
Selama pementasan, Ki Manteb Soedarsono berada dibawah AC central dan mengaku sempat merasa kedinginan.
"Kemudian pulang, dan sampai rumah panas, kemudian istirahat sehari semalam," kata dia.
Lalu kemudian, Ki Manteb sempat menggelar pementasan wayang dirumahnya secara virtual.
"Dalang di rumah sampai jam 1 malam, padahal kondisi badannya sudah panas, mungkin drop, setelah dalang Bapak lemah dan nggak nafsu makan," jelasnya.
"Kemudian kita datangkan perawat dan dokter, di swab kemarin pagi, positif covid-19, Ibu juga positif," tambahnya.
Bahkan menurut dia, kondisi terakhir Ki Manteb Soedarsono sempat mengalami sesak nafas.
"Kita berupa mencari oksigen, tapi hanya bisa bertahan tadi pagi," terang dia.
Suasana Rumah Duka
Suasana rumah duka Ki Manteb Soedharsono mulai didatangi saudara dan tetangga dekat, Jumat (2/7/2021) siang.
Adapun jenazah Dalang Kondang itu di rumah duka di Dusun Sekiteran, Desa Doplang, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar.
Para pelayat yang datang memakai masker dan hanya saudara dan tetangga dekat.
Di halaman rumah sudah dipasang tenda atau tratag, begitu juga bendera lelayu.