Dia mengaku bisa berangkat haji bersama sang istri untuk yang pertama kalinya ini merupakan hasil dari menyadap karet.
Hasil dari menyadap karet ternyata tidak hanya bisa memberangkatkannya ke Mekkah.
Dia juga bisa menyekolahkan 4 anaknya hingga ke perguruan tinggi.
"Anak saya ada empat, Alhamdulillah tiga sudah selesai kuliah, tinggal satu lagi yang masih kuliah," katanya.
Di usianya yang sudah menginjak lebih dari setengah abad, Wahab mengaku masih menyadap karet miliknya sendiri.
Tubuhnya yang masih kuat dimanfaatkannya untuk mencari pundi-pundi rupiah dari getah karet.
"Sampai sekarang saya masih nyadap, harga karet sekarang tidak stabil, lima ribu sampai tujuh ribu per kilo, mudah-mudahan bisa naik terus," harapnya.