Baca tanpa iklan
Elsa mengarang cerita ketimbang berkata jujur soal jualan tasnya.
Nino mengingatkan akan bertindak tegas kepada Elsa jika ketahuan dari yang disembunyikannya.
Elsa jadi tenang setelah Nino tak meneruskan percakapan soal Rafael.
Sarah teringat saat anting itu mau dikembalikan kepadanya dan mengajak di luar.
Anting itu akan dijual Sarah ketimbang jadi masalah nanti.
Saat berlari, Andin terpikir siapa yang menusuk Nino dan tak mau kebenaran itu terungkap.
Mendadak Reyna jongkok dan berhenti, lalu menangis dengan Al yang terpaksa mengingkari janji.
Andin menggendong dan menenangkan Reyna.
Reyna tak melanjutkan berlari dan bersiap sarapan untuk bersekolah.
Andin membuka ponsel dan ada pesan dari Sarah untuk bertemu di luar, di sekitar kampus.
Lalu ada balasan dari Andin, bertemu di Stanford Cafe pukul 10.00 sebelum mengajar.
Sarah mengira urusan anting sudah selesai.
Sampai berharap tidak ada masalah buatan Elsa ini.
Di Surabaya, Rendy turun bersama koper dan menghubungi Nino.
Nino tak tahu karena itu bukan nomor tak dikenal.
Ternyata Rendy mau bertemu dengan Nino di kantor Al pukul 9.00.
Sekaligus mengajak Elsa.
Kebetulan, Nino bersama Elsa yang sedang makan.
Nino mengatakan Rendy mengajak bertemu dengan Al dan ia pun ingin Elsa turut serta.
Wajah Elsa mengeras saat mendengar itu.
Bersambung ke segmen 3.