Berita Selebriti

'Gue nggak Terima Anak Gue nggak Punya Bapak', Momen BCL Kenang Ashraf Sinclair, Ungkap Penyesalan

Editor: Weni Wahyuny
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ungkapan Hati BCL kenang Ashraf Sinclair

Kepada Daniel Mananta, BCL mengaku selama ini selalu berlari tanpa tahu arah dan tujuan.

Hal itu dilakukan BCL guna mengejar karir.

"Iya. Cuma kayak, mungkin waktu-waktu sebelumnya kali. Yang gue rasain, gue kayak lari terus. Lari ngejar apa sih ? Enggak berarti. Apaan yang gue kejar ?" akui BCL.

"Lu lari dengan Ashraf atau ?" tanya Daniel.

"No. Gue lari dengan diri gue sendiri, dengan karir gue," kata BCL.

Menyesal dengan sikap ambisiusnya, BCL berharap punya lebih banyak waktu bersama Ashraf Sinclair.

"Bukan berarti gue enggak peduli, gue punya waktu sama Ashraf, gue punya waktu sama anak gue, tentu. Tapi kalau udah keadaannya kayak gini. Kita tentu berharap seandainya punya lebih banyak waktu," pungkas BCL.

Dan kini, kala Ashraf telah tiada, BCL sontak tersadar.

Bahwa ia harus menghadapi hidup dengan santai.

"Gue ngerasa ketika Ashraf pergi dan pandemi terjadi, di situlah gue berhenti, gue santai menghadapi semuanya, menghabiskan waktu. Gue enggak siap," akui BCL dengan suara tertahan.

Kronologi Ashraf Meninggal Dunia

Ivan sepupu BCL membeberkan kronologi BCL mendapati Ashraf Sinclair sudah meninggal dunia di kamarnya.

Ivan menceritakan BCL dan Ashraf baru saja tiba di Jakarta setelah liburan ke New York, Amerika Serikat.

Ashraf sempat jetlag lantaran selisih waktu yang cukup jauh dari AS ke Indonesia sehingga sulit untuk tidur.

"Ash itu sama Uni Bunga jam 5 subuhan itu hari Senin, itu baru banget tiba di Jakarta, habis dari New York," kata Ivan.

"Pagi ke siangnya Ash itu banyak sekali kegiatan, dia ada meeting sana sini segala macam, everything masih fine tuh."

"Cuma memang orang dari New York ke sini pasti jetlag kan, tidur tuh baru tidur-tidur ayam 1-2 jam doang," terangnya.

Hari Senin itu jadwal Ashraf lumayan padat, termasuk untuk mengantar sang istri ke acara Indonesian Idol.

Ashraf memutuskan untuk olahraga yang disinyalir agar bisa lekas beristirahat.

"Sorenya dia masih mengantar Bunga ke acara Idol, nah malam itu mungkin dia masih belum bisa tidur apa gimana, dia olahraga crossfit, mungkin dia pikir biar capek sekalian," paparnya.

Hingga Senin malam, Ashraf masih sulit tidur meski sudah berolahraga berat.

Ulang tahun Noah Sinclair ke-10 tanpa Ashraf Sinclair (Instagram)

"Malam itu belum juga tidur. Karena setahu saya, saya kan juga suka olahraga, orang kalau misalnya habis apalagi crossfit yang high impact banget, benar-benar memacu jantung, sebenarnya enggak ada yang salah sama olahraganya sih," ucap Ivan.

"Cuma orang kalau habis olahraga itu enggak bisa langsung tidur juga, karena masih kecapekan."

Setelah BCL pulang pada Selasa pukul 02.00 WIB dini hari, ia masih sempat mengobrol dengan Ashraf yang tak mengeluhkan apapun.

BCL sempat pamit ke kamar mandi untuk membersihkan riasan wajahnya sembari memilih foto untuk duet dengan Ariel NOAH.

"Nah jam 2 malam itu Bunga pulang ke rumah, masih ngobrol masih biasa saja sama Ashraf," kata Ivan.

"Ngobrol, Bunga tinggal ke kamar mandi buat bersihin make-up, sambil milih-milih foto karena dia butuh foto, saya enggak tahu untuk konten atau kalau enggak salah buat project dia duet bikin single sama Ariel NOAH."

Sekembalinya BCL ke kamar, Ashraf sudah dalam kondisi berbaring memunggungi sang istri.

BCL sempat membangunkan Ashraf untuk memilih foto.

Ashraf yang tak kunjung bangun pun sempat diguncang-guncang oleh BCL yang keheranan bagaimana bisa sang suami tidur begitu nyenyak.

"Dia milih-milih foto sambil bersihin make-up, itu enggak sampai setengah jam, dia balik ke kamarnya lagi, Ashraf tuh posisinya munggungin dia," ucap Ivan.

"Disamperin ke tempat tidur, 'Yang, yang, bantuin aku dong milih foto yang mana'. Enggak direspons 'Kamu kok tidur nyenyak banget sih? Yang, bangun dulu bentar' dipukul-pukul mukanya, sudah enggak bangun, sama sekali enggak bangun."

Setelah menyadari ada yang tidak beres pada Ashraf, BCL langsung berteriak histeris hingga sang ibunda naik ke kamarnya.

"Terus dia histeris, kebetulan di rumah itu ada mamanya Bunga, mamanya Bunga naik ke atas," ungkap Ivan.

Ivan menyebut saat itu dicek denyut nadinya sudah tak ada, tapi Ashraf tetap dibawa ke rumah sakit demi memastikan kondisinya.

Kini Ashraf sudah dimakamkan di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat.

(Tribun Sumsel/Erland Roy/Tribun Bogor)

Berita Terkini