FAKTA Gempa Majene : 34 Orang Meninggal, Malunda Bak Kota Mati hingga Pengungsi Bawa Ternak

Editor: Weni Wahyuny
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Puluhan ribu warga Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene, Sulbar mengungsi usai gempa magnitudo 6.2 pada pukul 02.30 Wita dini hari.

Mereka tak ingin kembali kerumah karena takut terjadi gempa susulan yang lebih keras.

Kondisi kecamatan Malunda saat ini sepi bak daerah tak berpenghuni.

Yang terlihat hanya hewan-hewan di jalanan.

Warga yang berada di pengungsian saat ini trauma dan histeris utamanya anak-anak, ibu-ibu dan langsir karena gempa terjadi saat mereka tidur pulas.

Mereka saat ini menunggu bantuan dari pemerintah.

Utamanya makanan siap saji.

Kondisi di Malunda, Majene, hingga Tapalang Mamuju saat ini diguyur hujan deras.

Warga di pengungsian kehujanan.

Takut Tsunami, Pengungsi Bawa Ternak

Rentetan gempa yang mengguncang wilayah Majene, Sulawesi Barat (Sulbar) sejak Kamis (14/1/2021) hingga Jumat (15/1/21) hari ini, mengakibatkan puluhan rumah rusak.

Warga yang panik dan ketakutan memilih meninggalkan rumah mereka sehingga daerah setempat, tepatnya di Kecamatan Malunda, kosong.

Semua barang berharga mereka diangkut dengan menggunakan kendaraan baik roda empat maupun roda dua.

Bahkan ada beberapa warga terlihat membawa ternaknya untuk disimpan di tempat lebih aman yang jauh dari bibir pantai.

Dari pantauan tribun, kerusakan rumah bervariasi.

Ada yang rusak berat dan ada yang rusak ringan. Seperti rubuh hingga ada retakan.

Halaman
1234

Berita Terkini