Blak-blakan, eks Ketua DPR dari Partai Demokrat Beri Uang Bagi Mahasiswa yang Demo

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Marzuki Alie

TRIBUNSUMSEL.COM - Mantan Ketua DPR RI Marzuki Alie blak-blakan bahwa pihaknya memberi uang makan bagi mahasiswa yang ikut demo.

Hal itu diungkapkannya saat menyikapi menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja.

Rektor Universitas Indo Global Mandiri yang juga mantan Ketua DPR RI, Marzuki Alie, juga mengaku menolak UU cipta kerja tersebut.

Menurutnya, dalam UU tersebut ada pasal siluman atau pasal sisipan yang dimasukkan.

"Saya juga menolak karena ada beberapa pasal siluman, sisipan. Kita juga sudah mengutus beberapa orang ke DPR, dan sudah ada kesepakatan tertulis bahwa klaster pendidikan itu dikeluarkan semua dari Undang undang cipta kerja," jelasnya dalam acara presscon melalui zoom, Jumat (9/10/2020).

Tetapi ada pasal siluman, bunyinya pendek sedikit sekali, bahwa izin pendidikan diajukan sebagai ijin berusaha.

Artinya pendidikan jadi komersial, padahal sesuai amanat konstitusi pendidikan ini menjadi kewajiban negara dan hak warga negara.

"Tetapi ada satu pasal siluman, biasalah ada pasal tiba-tiba masuk, itu bisa di ajukan judicial review, tidak seluruhnya yang ada di omnibus law cipta kerja ini tidak baik banyak baiknya. Tidak semua pasal itu jelek," jelas dia.

Ia mengatakan pihaknya tidak ikut-ikutan tapi mengajak mahasiswa berpikir cerdas.

"Mahasiswa ikut demo, kita fasilitasi, kita arahkan, jangan anarkis sampaikanlah aspirasi," jelasnya.

"Kita juga kasih uang makan. kita tidak biarkan mereka pergi, justru demo mereka datang ke kampus kita kasih uang makan,"

"Agar tidak berpengaruh ada yang bilang mau kasih nasi dan sebagainya malah jadi anarkis," ungkap dia.

Marzuki juga mengatakan pihaknya mendorong mahasiswa untuk berpikir masalah sosial, masalah kenegaraan, kebangsaan bukan melulu soal kampus saja.

"Disitulah kita kasih kesempatan untuk berbicara di forum publik tidak kita halangi justru kita dorong dan arahkan," beber dia.

Lanjut dia, saat ia menjabat sebagai Ketua DPR RI ia selalu memanggil dan mendengarkan kepada mahasiswa yang demo.

Halaman
12

Berita Terkini