TRIBUNSUMSEL.COM - Timnas U-19 Indonesia dipastikan batal untuk melanjutkan pemusatan latihan (TC) ke Turki.
Walhasil, timnas U-19 Indonesia tetap menggelar TC di Kroasia yang sudah dilakukannya sejak akhir Agustus 2020.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, membeberkan alasannya mengapa timnas U-19 Indonesia batal TC ke Turki pada Oktober ini.
Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mengatakan sejatinya PSSI sudah berkoordinasi dengan federasi sepak bola Turki.
Federasi sepak bola Turki memberikan izin, namun ternyata timnas U-19 Indonesia kesulitan mendapatkan lawan untuk berujicoba.
Walhasil Iwan Bule memutuskan agar timnas U-19 Indonesia tetap di Kroasia.
"PSSI memutuskan timnas U-19 Indonesia tetap melanjutkan TC di Kroasia."
"Mereka tidak jadi ke Turki karena belum ada kepastian lawan uji coba," kata Iwan Bule seperti BolaSport.com kutip dari laman resmi PSSI.
Lebih lanjut Iwan Bule mengatakan PSSI sudah mempersiapkan lawan untuk uji tanding melawan pasukan Shin Tae-yong tersebut.
Meski begitu, Iwan Bule tidak mau membeberkan siapa lawan yang akan dihadapi timnas U-19 Indonesia.
"Kami sudah mempersiapkan lawan-lawan uji coba yang berkualitas untuk timnas U-19 Indonesia selama Oktober ini di Kroasia," kata Iwan Bule.
Iwan Bule selalu memantau perkembangan timnas U-19 Indonesia setiap harinya.
Ia juga mengapresiasi perkembangan positif David Maulana dkk.
"Saya senang pemain terus meningkat kemampuannya dan berproses dengan baik."
"PSSI akan terus mendukung program pelatih Shin Tae-yong demi torehan hasil yang maksimal timnas U-19 Indonesia," tutup Iwan Bule.
Persaingan Lini Belakang Ketat
Pemain dari Inggris akan menyusul pemusatan latihan atau training camp (TC) timnas U-19 Indonesia, persaingan di posisi bek tengah pun kian ketat.
Timnas U-19 Indonesia tengah menjalani pemusatan latihan di Kroasia.
Tim besutan Shin Tae-yong itu juga telah menjalani tujuh laga uji coba.
Selama pertandingan uji coba itu, Shin Tae-yong melakukan bongkar pasang pemain untuk menemukan skuad terbaik, termasuk di lini belakang, khususnya di bek tengah.
Shin Tae-yong selalu memakai formasi 4-4-2 selama pertandingan uji coba.
Beberapa kombinasi duo bek tengah pun ia coba.
Saat timnas U-19 Indonesia melawan Bulgaria, Shin Tae-yong menurunkan duo bek tengah, Komang Tri dan Rizky Ridho sebagai starter.
Pertandingan selanjutnya melawan Kroasia, Komang Tri dan Rizky Ridho kembali menjadi starter.
Saat melawan Arab Saudi, Shin Tae-yong menurunkan Ahmad Rusadi dan Komang Tri.
Kemudian dua laga timnas U-19 Indonesia melawan Qatar, pelatih asal Korea Selatan itu menurunkan Rizky Ridho dan Komang Teguh.
Selanjutnya saat melawan Bosnia Herzegovina, Ahmad Rusadi dan Komang Tri sebagai starter.
Terakhir, saat melawan Dinamo Zagreb, Rizky Ridho dan Komang Teguh tampil sebagai starter.
Dapat dilihat persaingan untuk merebut pos utama di bek tengah terlihat ketat.
Apalagi, timnas U-19 Indonesia akan kedatangan bek tengah bertinggi 196 cm menyusul pemusatan latihan.
Ia adalah pemain tim U-18 Ipswich Town (klub Inggris), Elkan Baggott.
Sejatinya pemain keturunan Indonesia-Inggris itu akan bergabung pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia yang dimulai sejak awal September lalu.
Akan tetapi ia tidak mendapat izin dari klubnya, Elkan Baggott pun akhirnya bergabung dan bermain untuk Ipswich Town.
Kemungkinan besar, Elkan Baggott akan bergabung ke pemusatan latihan timnas U-19 Indoensia.
Ipswich Town hanya mau melepas Elkan Baggott sesuai kalender FIFA. Kalender FIFA terdekat akan berlangsung pada 5-13 Oktober 2020.
"Elkan memang rencananya mau bergabung di Turki," kata Plt Sekjen PSSI Yunus Nusi kepada wartawan.
"Tapi kan di Turki kami sedikit tunda karena rencana kami. Sekarang ini timnas U-19 Indonesia masih lanjut TC di Kroasia," kata Yunus Nusi menambahkan.
Klub Elkan Baggott pun telah memberikan izin.
"Respon klub menyetujui karena memang rencana akan gabung pada 2 Oktober 2020," kata Yunus Nusi.
"Sekarang kami tinggal mencari waktu yang tepat saja buat Elkan Baggott datang ke Kroasia karena klubnya sudah memberikan izin," ujarnya.
Jika nantinya Elkan sudah bergabung, ia bisa menjadi ancaman pemain lain untuk menyegel satu tempat di pos bek tengah.
Akan tetapi peluang tersebut masih terbuka lebar untuk semua pemain.