Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com,Ika Anggraeni
TRIBUNSUMSEL.COM,MUARAENIM - Tim Kota Wisata PT Bukit Asam lakukan uji coba Lorie, salah satu wahana yang ada di museum batu bara Tanjung Enim.
Tampak dalam uji coba tersebut dihadiri ketua Umum Tim Kota Wisata PT Bukit Asam, Suhedi dan ketua Tim Insfratruktur Kota Wisata, Budi Lesmono, Rabu (5/8/2020) .
Seperti yang dikatakan Suhedi, bahwa uji coba ini untuk melihat sejauh mana perkembangan kesiapan lorie (replika kereta api.red) yang menjadi salah satu wahana yang disiapkan oleh pihaknya di museum tersebut.
"Dan tadi setelah dilakukan uji coba, untuk jalannya semua udah oke, tapi masih ada sedikit yang harus dimaksimalkan lagi, sehingga pada saat telah dioperasionalkan, semuannya sudah siap dan tidak mengalami kendala lagi,"katanya.
Tak hanya itu, lanjutnya, terhadap pernak-pernik di wahana lorie tersebutpun sudah mulai tertata.
"Mulai dari hutan pakis, maniken-maniken tambangnya, miniatur kereta api, eksavator, truk angkutan batubara, kapal api semua sudah kita letakan pada tempatnya,"katanya.
Ia juga mengatakan untuk wahana lorie tersebut nantinya setiap pengunjung akan melewati 5 track pemberhentian.
"Dengan total waktu dalam satu kali perjalanan itu sekitar 15 hingga 20 menit, dengan panjang lintasan sekitar 230 meter," katanya.
Untuk Lorie tersebut lanjutnya pihaknya menyediakan 3 set untuk bisa digunakan pengunjung nantinya.
" 1 set itu bisa membawa 10 orang pengunjung, artinya sekali jalan itu bisa membawa 30 orang pengunjung, karena sekali jalan itu tiga set lorie tersebut disetel bisa jalan semua,"katanya.
Tak hanya itu saja, lanjutnya sebagai sarana edukasi untuk masyarakat didalam museum tersebut juga dibangun beberapa miniatur berupa produk hilirisasi batubara sebagai zona pemanfaatan batubara.
" Diantaranya ada miniatur PLTU dan pabrik Urea,"katanya