Baca tanpa iklan
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Kantor BPJS Kesehatan Palembang menutup sementara layanan tatap muka selama tiga hari.
Penutupan dikarenakan ada satu pegawainya yang positif terpapar Covid-19 usai dilakukan swab.
"Iya benar ada satu pegawai kita yang positif covid-19 sehingga kita minta bantuan Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel untuk melakukan disinfeksi kantor agar steril," ujar Hendra Kurniawan Kepala Bidang SDM komunikasi publik BPJS Kesehatan Palembang, Selasa (4/8/2020).
Hendra mengatakan meski layanan tatap muka tuurp namun masyarakat tetap bisa mengakses layanan BPJS melalui kanal mobile JKN, call center, chating Cika dan IKA.
Layanan online lebih mudah dan praktis.
Masyarakat tidak harus keluar rumah membuang waktu untuk antre, tidak harus mengeluarkan biaya transportasi sehingga cukup dari rumah saja.
Hendra mengatakan sejak Pandemi, masyarakat yang datang ke kantor BPJS kesehan memang berkurang karena menyesuiakan dengan kapasitas ruang tunggu yang hanya bisa diisi separuh kapasitas untuk menjaga jarak dan menerapkan protokol kesehatan.
Hendra mengatakan, Jumat nanti kantor BPJS Kesehatan sudah kembali dibuka paska dibersihkan dan layanan tatap muka id akenbaki dilakukan.
Terkait kondisi karyawan yang positif Covid tersebut, yang bersangkutan selama ini bekerja dari rumah (WFH) dan juga sudah melakukan isolasi mandiri sehingga tidak kontak dengan rekan kerja lainnya di kantor.