Idul Adha 2020

Bacaan Niat Puasa Arafah dan Dzulhijjah, Sidang Isbat Digelar Hari Ini Awal Zulhijjah 1441 H

Penulis: Abu Hurairah
Editor: M. Syah Beni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Idul adha 1441 H

TRIBUNSUMSEL.COM - Berikut ini jadwal dan niat puasa Arafah pada 9 Dzulhijjah 1441 H.

Hari Raya Idul Adha Jatuh pada tanggal 31 Juli 2020 atau 10 Dzulhijjah 1441 H.

Akan tetapi kita masih menunggu hasil sidang isbat dari pemerintah.

Pemerintah akan menggelar Sidang Isbat untuk menentukan awal bulan Dzulhijjah

Sidang isbat akan digelar pada hari ini Selasa, 21 Juli.

Dalil, Keutamaan dan Niat Puasa Arafah

Menjelang hari raya Idul Adha, umat Islam diajurkan untuk melaksanakan puasa Arahah.

Puasa Arafah dikerjakan pada tanggal 9 Dzulhijjah atau sehari sebelum hari raya Idul Adha.

Di tahun ini, 9 Dzulhijjah jatuh pada 30 Juli 2020.

Selain tanggal 9 Dzulhijjah, Umat Islam juga dianjurkan melaksanakan puasa pada hari-hari sebelumnya di bulan Dzulhijjah.

Dikutip dari laman resmi Muhammadiyah, Muhammadiyah.or.id, berikut dalil serta keutamaan melaksanakan puasa Arafah dan hari-hari sebelumnya berdasarkan hadis sahih:

عَنْ أَبِي قَتَادَةَ الأَنْصَارِيِّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سُئِلَ ... ... ... عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَرَفَةَ فَقَالَ يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ وَالْبَاقِيَةَ ...[رواه مسلم وأحمد].

Dari Abu Qatadah (diriwayatkan) bahwa Rasulullah saw ditanya tentang puasa hari Arafah, lalu beliau menjawab: [Puasa hari Arafah itu] menghapus dosa-dosa satu tahun lalu dan satu tahun tersisa …[HR. Muslim dan Ahmad].

عَنْ هُنَيْدَةَ بْنِ خَالِدٍ عَنِ امْرَأَتِهِ عَنْ بَعْضِ أَزْوَاجِ النَّبِىِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَصُومُ تِسْعَ ذِى الْحِجَّةِ وَيَوْمَ عَاشُورَاءَ وَثَلاَثَةَ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ أَوَّلَ اثْنَيْنِ مِنَ الشَّهْرِ وَالْخَمِيسَ [رواه أبو داود وأحمد والبيهقي].

Dari Hunaidah Ibn Khalid, dari istrinya, dari salah seorang istri Nabi saw [diriwayatkan bahwa] ia berkata: Adalah Rasulullah saw melakukan puasa pada sembilan hari bulan Zulhijah, hari Asyura, tiga hari setiap bulan, dan hari Senin dan Kamis pertama setiap bulan[HR Abu Dawud, Ahmad, dan al-Baihaqi].

Halaman
123

Berita Terkini