Berita Palembang

Perwira Polisi Gadungan Ini Bawa Kabur 8 Motor di Palembang, Modus Pinjam Motor Menangkap Orang

Penulis: M. Ardiansyah
Editor: Wawan Perdana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Asmuni yang mengaku sebagai perwira polisi berpangkat Ipda dan bertugas di Polda Sumsel ditangkap polisi, Selasa (14/4/2020).

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Asmuni melancarkan aksi kejahatannya dengan mengaku sebagai perwira polisi berpangkat Ipda dan bertugas di Polda Sumsel.

Pria 43 tahun ini telah membawa kabur delapan motor warga Palembang.

Asmuni, warga Desa Sungsang IV Lorong Gelora Kecamatan Banyuasin II Banyuasin sengaja datang ke Palembang, untuk melakukan penipuan dengan berbekal lencana polisi.

Tanpa membawa kendaraan, Asmuni memakai modus akan menangkap orang.

"Aku bilang kepada korban, kalau mau menangkap orang. Tetapi aku tidak bawa motor dan meminjam motor orang."

"Biar percaya, aku tunjukan lencana polisi yang aku pakai," ujar tersangka yang mengaku-ngaku sebagai anggota Buser ini saat diamankan di Polsek IB 1 Palembang, Selasa (14/4/2020).

Waktu Panen Kopi Mundur, Warga Pagaralam Rasakan Musim Paceklik Tahun Ini Lebih Panjang

Terakhir kali, tersangka beraksi dengan menipu korban Sri Amintasri (29 tahun).

Tersangka beraksi di Jalan Slamet Riady Lorong Ketapean Kelurahan 11 Ilir Kecamatan IT 3 Palembang.

Ia menemui korban dan mengungkapkan untuk meminjam motor.

Korban yang tidak percaya, sempat tidak memberikan motor yang dipinjam tersangka.

Namun tersangka mengungkapkan bila dirinya polisi yang sedang bertugas untuk menangkap orang.

"Sudah delapan kali beraksi, di wilayah Sukarami, IT 1 dan IB 1. Semua motor aku jual di Sungsang," ungkap tersangka.

Ia mengaku bila terpikir untuk menipu dengan modus menyamar menjadi polisi gadungan berpangkat Ipda agar lebih mudah dan membuat orang percaya.

Update Corona di Sumsel Bertambah 1 Pasien, Satu TKI Dari Malaysia Positif Covid-19

Bila calon korbannya tidak percaya, ia langsung menunjukan lencana polisi yang dibelinya di pasar Cinde.

Sedangkan korban Sri Amintasri (29 tahun) yang ditemui di Polsek IB 1 Palembang mengungkapkan, dirinya sempat tidak percaya.

Halaman
12

Berita Terkini