2. Gunakan email yang profesional
Salah satu kesalahan yang sering dilakukan oleh pelamar pekerjaan yaitu mengirim lamaran pekerjaan menggunakan email dengan nama alias atau samaran.
Sebaiknya gunakan alamat email dengan nama asli.
Karena, hal ini menjadi salah satu pertimbangan bagi pihak perusahaan terkait keformalan pelamar.
Jangan sekali-kali mencoba mengirim surat dengan alamat email yang alay karena akan terlihat sangat tidak profesional.
Anda dapat menggunakan layanan surel Gmail, Yahoo maupun yang lainnya.
Misalnya nama lengkap pelamar adalah Muhammad Ibrahim, maka email yang harus Anda gunakan muhammadibrahim@gmail.com atau muhammad_ibrahim@yahoo.com.
Apabila Anda menggunakan email seperti muhammadgantengbgt@yahoo.com akan membuat kesan sangat tidak profesional.
Lalu bagaimana jika Anda belum memiliki email seperti kriteria di atas? Segera lakukan pendaftaran email yang sesuai agar tim penerima karyawan dapat melirik surat lamaran kerja Anda.
3. Ikuti standar pengiriman email
Poin ini merupakan hal terpenting dalam mengirim lamaran lewat email.
Anda harus mengikuti standar yang baik dalam proses pengiriman email.
Anda harus mengisi subjek, body email, dan lampiran dengan benar.
Selain itu, perlu diingat walaupun mengirim lamaran email dapat dilakukan selama 24 jam bukan berarti Anda dapat mengirimnya jam 12 malam.
Untuk menghindari ketidaksopanan, sebaiknya lakukan pengiriman email pada saat jam kerja dan tentunya pada saat lowongan masih tersedia.