TRIBUNSUMSEL.COM - Abah Landoeng Alias Guru Oemar Bakri Iwan Fals, Diusia 94 Tahun Masih Bersepeda
Pada tahun 1981, musisi Iwan Fals menciptakan lagu yang berjudul "Oemar Bakri".
Lagu tersebut menceritakan seorang guru yang mengabdikan diri sebagai pendidik sejak zaman penjajahan Jepang.
Pada tahun 1996, saat konser di Bali, Iwan Fals membuka sosok yang menginspirasi lagu "Oemar Bakri".
Tahun 2019, Abah Landoeng berusia 94 tahun dan dia masih dengan hobinya bersepeda sepertinya yang dituliskan Iwan Fals dalam lirik lagunya.
"Laju sepeda kumbang di jalan berlubang ... Selalu begitu dari dulu waktu zaman Jepang... Terkejut dia waktu mau masuk pintu gerbang...Banyak polisi bawa senjata berwajah garang"
Abah Landoeng lahir di Bandung, 11 Juli 1926. Ia bisa menempuh pendidikan hingga lulus AMS/HBS (setara SMA), karena ayahnya bekerja sebagai mandor di pembangunan Gedung Sate.
Landoeng muda sudah biasa bekerja seperti pengambil bola di lapangan golf dan tenis.
Dari pekerjaannya, ia mengumpulkan sen demi sen untuk membeli beras dan sembako.
Setelah lulus Algemeen Metddelbare School (AMS-setingkat SMA) sekitar tahun 1942, Landoeng muda berkeliling Kota Bandung dengan sepeda kumbangnya.
Ia akan bertanya kepada tukang panggul atau petani yang ditemuinya, apakah mereka bisa membaca.
Jika belum, Landoeng akan berhenti dan mengajar mereka membaca dengan papan tulis kecil dan kapur yang ia letakkan di sepeda kumbangnya.
Landoeng juga mengajari para saudagar kaya di Pasar Baru yang juga buta huruf.
Dari para saudagar kaya ini lah, Landoeng biasanya mendapatkan makanan dan minuman.
“Abah tidak dibayar. Abah jadi sukarelawan saja. Terus seperti itu hingga zaman kemerdekaan. Karena sampai tahun 1950-1960an, Indonesia masih berperang melawan buta huruf. Hati abah tergerak,” tuturnya dilansir dari pemberitaan Kompas.com, Selasa (14/8/2019).