Kelas lightweight atau ringan di UFC bisa dibilang adalah kelas yang paling kompetitif saat ini.
Kelas ini diisi para petarung hebat dan belum bisa sepenuhnya ditakar siapa yang paling hebat di sana. Ada Khabib Nurmagomedov sebagai juara, lalu Dustin Poirier juara interim dan dibayangi oleh Tony "El Cucuy" Ferguson.
Tak seperti kelas lainnya. Misal di kelas light heavyweight (berat ringan), dominasi Jon Jones sebagai juara sangat terasa dan agak bingung menentukan siapa yang bisa jadi lawan sepadannya.
Bahkan Cejudo sampai bingung cari lawan dan malah ingin membuat kelas baru intergender atau laga kelas pria dan wanita. Ia mengingkan bertarung dengan perempuan yang berada dalam satu kelas yang sama untuk juara intergender.
Juara bertahan kelas lightweight saat ini dipegang oleh Khabib Nurmagomedov.
Namun Khabib bukan satu-satunya jagoan saat ini.
Saat Khabib menjalani hukuman sanksi tak boleh bertanding, UFC memutuskan memilih juara sementara atau interim.
Hasilnya, Dustin Poirier jadi juara interim setelah mengalahkan Max Halloway.
Alhasil kelas lightweight ada dua juara. Penentuan siapa juara sebenarnya di kelas ini akan ditentukan lewat laga UFC 242 di The Arena, Yas Island, Abu Dhabi pada 8 Sepetember 2019 mendatang.
Namun laga UFC 242 itu sebenarnya tak cukup menjawab pertanyaan siapa yang paling hebat dan mendominasi di kelas ini.
Karena bukan hanya Khabib dan Dustin jagoannya di kelas ini.
Kita tak bisa melupakan nama Tony "El Cucuy" Ferguson.
Jauh sebelum Khabib jadi juara dan Dustin sebagai interim, Tony Ferguson juga pantas memegang sabuk juara.
Tony Ferguson adalah mantan juara interim kelas ini.
Ceritanya saat itu ia berhasil meraih gelar juara interim setelah mengalahkan Kevin Lee pada 7 Oktober 2017.