Siska Sarangheo Minta Maaf Pada Followersnya Setelah Mengaku Bunuh Ipung, Sakit Hati Diejek

Penulis: Eko Hepronis
Editor: Prawira Maulana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Siska Sarangheo alias Wahab alias Apriyanto saat dihadirkan dalam rilis pembunuhan di Polres Lubuklinggau, Rabu (28/8/2019).

TRIBUNSUMSEL.COM - Siska Sarangheo akhirnya ditetapkan sebagai tersangka pembunuh Ipung.

Waria selebgram dan youtuber Kota Lubuklinggau ini pun mengaku menyesali perbuatannya.

Pada saat konferensi pers kasus pembunuhan ini, Siska Sarangheo yang berna asli Apriyanto dan kadang-kadang dipanggil Wahab ini menyampaikan permintaan maaf.

Siska Sarangheo juga minta maaf pada para followers dan fansnya.

"Aku minta maaf, kalau aku melakukan pembunuhan. Minta maaf ya," katanya.

 Pembunuhan Ipung

Siska Sarang Heo akhirnya kembali mengaku telah membunuh Muhammad Efendi (58) alias Ipung warga Jl Yos Sudarso RT 11, Kelurahan Taba Jemekeh, Kecamatan Lubuklinggau Timur I telah ditangkap.

Ia kini sudah didtetapkan sebagai tersnagka.

Pelakunya bernama Apriyanto alias Wahab alias Siska Sarangheo. Ia ditangkap tim Buser Polres Lubuklinggau dan Unit Reskrim Polsek Lubuklinggau Barat di wilayah Tanjung Aman, Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Senin (26/8) malam.

Kronologi Lengkap Pembunuhan Ipung Salon, Siska Dibantu 2 Temannya, Pakai Obat Bius

Banyak pihak penasaran dan menanti-nanti apa motif Siska Sarangheo menghabisi Ipung.

Sebab saat itu Ipung tewas mengenaskan 
dengan kondisi pecah kepala dan alami sejumlah luka tusuk.

Kata Siska, ketenaran Siska di media sosial Facebook, Instagram membuat Ipung merasa cemburu.

Sebelum kejadian Kamis (22/8) sore mereka bertengkar hebat di Pasar Inpres Lubuklinggau.

Berdasarkan pengakuan Siska kepada polisi saat pers rilis Polres Lubuklinggau motif ia menghabisi Ipung karena merasa sakit hati kepada Ipung.

"Saya sakit hati dia mengatai-ngatai saya baxx anjxx, beruk (moyet), saya sakit hati, saya bilang tunggu malam nanti," ungkap Siska pada wartawan, Rabu (28/8).

Halaman
1234

Berita Terkini