Menarik untuk ditelisik kembali mengenai sosok Enzo Zenz Allie yang sempat dipuji Panglima TNI.
Bantahan pun keluar dari kakak Enzo Zenz Allie melalui akun twitternya @aimajati.
Sang kakak menyatakan bahwa ibunya tak pernah meminta Enzo Zenz Allie untuk pro Khilafah dan anti pemerintah.
Meskipun ia mengaku banyak postingan sang ibu yang dinilai provokatif, sang ibu kini ia bilang sudah berubah dan hanya karena termakan propaganda saja.
Kakak Enzo Zenz Allie juga mengatakan agar tak menghujat sang adik dan mematikan mimpinya sejak kecil menjadi kopassus.
Menanggapi postingan sang kakak Enzo Zenz Allie, banyak netizen yang tak percaya dan malah menyarankan Enzo untuk dipecat.
Enzo Zenz Allie, seorang warga negara Indonesia keturunan Prancis, berhasil masuk sebagai calon Taruna Akademi TNI tahun 2019.
Ia lahir di Prancis, dan sempat mengenyam Sekolah Dasar (SD) di sana. Sang ayah bernama Jean Paul Francois Allie.
Ketika, ayahnya meninggal di tahun 2012 lalu, Ibunya membawa Enzo pulang kembali ke Indonesia.
Di Indonesia, Enzo bersekolah di SMP, dilanjutkan dengan pendidikan Pesantren di daerah Serang.
Usai lulus pendidikan di sekolah, Enzo berkeinginan untuk menjadi seorang perwira. Ia pun mengikuti seleksi Calon Taruna Akademi TNI.
Seleksi panjang dan sulit ditempuh. Ia pun berhasil masuk dan menjadi calon Taruna Akademi TNI.
Tiga bulan ke depan, ia akan menempuh pendidikan dasar di Akademi Militer Magelang.
Komandan Jenderal Akademi TNI Laksdya TNI Aan Kurnia, S Sos, M M, membenarkan ada seorang calon Taruna Akademi TNI yang merupakan warga negara Indonesia keturunan Prancis.
Ayahnya berkebangsaan Prancis, sementara Ibunya dari Sumatera Utara.