Ia tewas ditabrak dump truk, Rabu (8/5/2019) di simpang Empat Betung Kecamatan Abab Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) sekitar pukul 06.00 WIB.
Saat Fahrulla hendak menuju Kota Prabumulih menghadiri rapat dengan menggunakan sepeda motor jenis Kawasaki KLX.
Alex seorang saksi mata yang melintas di tempat kejadian mengatakan, selang beberapa menit usai kecelakaan.
Korban tergeletak tak sadarkan diri dan langsung meninggal di tempat dengan kondisi terlentang dan darah keluar dari mulut dan hidungnya.
"Awalnya korban yang mengendarai sepeda motor trail dari arah Desa Purun menuju Desa Betung dan mobil truk dari arah Betung menuju desa Purun bertemu di persimpangan 4 dan langsung bertabrakan," ungkapnya, Rabu.
Anggota unit Lantas Polsek Talang Ubi, Bripka Ikrom yang melakukan olah TKP menyebutkan, bahwa sepeda motor yang dikendarai korban bertabrakan dengan sebuah mobil truck dump.
• Kami Tak Pernah Upacara, Kondisi Memprihatinkan SDN 02 Teluk Payo Kecamatan Banyuasin II
Dimana indentitas pengemudinya belum diketahui, karena melarikan diri.
"Diduga saat korban dari arah Babat menuju arah Pengabuan melintas di TKP yang merupakan persimpangan."
"Tetapi dari arah Betung datang sebuah mobil truk dump yang tidak terelakan lagi tabrakan terjadi dan korban mengalami luka parah dibagian kepala," ungkap Ikrom.
Ketika kejadian, korban ditolong warga dan dilarikan ke RSUD Talang Ubi, tetapi nyawa korban tidak tertolong lagi.
"Untuk sopir dan mobil yang bertabrakan dengan sepeda motor korban belum diketahui. Kita masih kumpulkan keterangan dari saksi-saksi yang melihat kejadian itu," jelasnya.
Hendak Hadiri Rapat Menuju Prabumulih
Kejadian lakalantas yang menewaskan Kepala Unit BRI Babat Kabupaten PALI ini membuat sejumlah kerabat korban terpukul.
Dimana, korban KMS Fahrullah (37) diketahui baru satu tahun bertugas di Kabupaten PALI usai menjabat kepala Unit BRI Babat.
Ari salah seorang rekan kerja korban mengatakan, korban berniat mengikuti rapat di Kota Prabumulih dengan mengendarai sepeda motor seorang diri.