TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Kasus bidan diperkosa di Desa Simpang Pelabuhan Dalam
Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir (OI) Sumatera Selatan, kini masih diselidiki polisi.
Seperti diberitakan sebelumnya, peristiwa tersebut terjadi Selasa (19/2/2019) sekitar pukul 00.30 dinihari. Berlangsung di rumah dinas bidan Yl yang tinggal di kantor Puskesdes.
Korban yang ditinggal suaminya pergi keluar daerah tersebut, tidak bisa berbuat banyak, tanpa bisa melakukan perlawanan.
Kini Yl masih dirawat intensif di RS Bhayangkara Polda Sumsel di Palembang.
Tribunsumsel.com, mendatangi lagi Tempat Kejadian Perkara (TKP), Kamis (21/2). Kini tempat itu telah dipasang police line atau garis polisi.
Pantauan TribunSumsel.com di lokasi, ada tiga gedung Puskesmas sebuah aula yang bersebelahan langsung dengan TKP, tempat bidan Yl diperkosa.
Dari tiga gedung Puskesmas tersebut, hanya gedung tempat Yl tinggal yang dipasang garis polisi.
Menurut warga, selama ini belum pernah terjadi kasus pemerkosaan terhadap bidan yang berjaga di Puskesmas Simpang Pelabuhan Dalam.
• Kapolda : Saya Akan Sikat Pelaku Kejahatan Perampokan dan Pemerkosaan Bidan Di Ogan Ilir
• Keluarga Bidan Diperkosa Ungkap Fakta Menyedihkan, Hingga Kini Masih Berstatus Honorer
• Bidan Desa di Ogan Ilir Diperkosa saat Tidur di Puskesmas, Pelaku Ancam Bunuh Bayinya Jika Menjerit
"Selama ini belum pernah ada kasus pemerkosaan seperti kemarin (yang menimpa bidan Yl). Karena bidan-bidan ini kan sebelumnya sering jaga malam dan tidak pernah terjadi apa-apa," kata Sila, seorang warga yang bermukim di sekitar Puskesmas, kepada TribunSumsel.com, Kamis (21/2/2019).
"Kalau pencurian ada, termasuk sering juga di sini. Kalau pemerkosaan baru kali ini karena saya sudah berjualan lebih dari 20 tahun di sini," imbuh Sila yang membuka warung dekat Puskesmas Simpang Pelabuhan Dalam.
Lokasi Puskesmas Simpang Pelabuhan Dalam berada persis di pinggir Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Palembang-Indralaya.
Karena lokasinya berada di pinggir jalan lintas, lanjut Sila, maka situasi di sekitar Puskesmas selalu ramai 24 jam oleh kendaraan yang melintas.
Bahkan lokasi Puskesmas hanya berjarak 100 meter dari Mapolsek Kertapati. Mapolsek Kertapati dan TKP berseberangan jalan lintas Palembang-Indralaya.
Jalan lintas inilah yang memisahkan antara wilayah kabupaten Ogan Ilir dan Kota Palembang.