TRIBUNSUMSEL.COM,BATURAJA - Tiga Tiang listrik di Kemelak Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) roboh atau patah.
Robohnya tiang listri terjadi, Minggu (3/2/2019), sekitar pukul 01.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, tetapi dampaknya aliran listrik ke rumah warga padam.
Dari informasi yang berhasil dihimpun saat kejadian gardu dikawasan itu meledak hingga mengeluarkan suara dentuman yang mengagetkan warga sekitar.
"Kejadiannya tadi malam, ada suara dentuman keras. Saat dilihat ternyata ada tiang listrik roboh," kata warga sekitar.
• BREAKING NEWS, Kecelakaan di Desa Talang Taling Gelumbang, 2 Pengendara Motor Tewas di Tempat
• Grab Car di Lubuklinggau Sudah 5 Hari Mogok Jalan Tuntut Kenaikan Insentif
Dari informasi yang diterima, tiang listrik roboh di kawasan Kemelak, tepatnya di lingkungan kantor Dinas Tenaga Kerja tidak hanya menyebabkan aliran listrik terganggu.
Tapi juga menyebabkan kerusakan jaringan listrik lainnya.
Termasuk dua tiang listrik lain yang ada di dekat lokasi ikut tumbang.
Patahnya tiang listrik diduga disebabkan tertarik kabel listrik lantaran tiang gardu yang roboh.
“Listrik mati sudah dari Sabtu siang Kak,” kata Agus, seorang warga Kemelak, Minggu (3/1/2019).
• Promo Imlek 2019, Bukalapak Berikan Diskon Spesial Hingga 90 Persen, Begini Cara Dapatkannya
• Potret Bocah Penjual Telur Melihat ke Dalam Toko Oleh-oleh, Reaksi Orang yang Melihatnya Bikin Haru
Namun, untuk trafo yang rusak disebutnya terjadi pada Minggu dinihari (3/2) sekitar jam 01.00 WIB.
Manajer PLN Baturaja M Rasyid, saat dikonfirmasi terkait adanya tiang listrik yang roboh atau patah menjelaskan saat ini sedang dilakukan perbaikan.
Dampaknya, gangguan listrik disebabkan karena adanya trafo listrik di daerah Kemelak yang mengalami gangguan.
Diakuinya, akibat listrik yang padam, jaringan listrik ke pelanggan terganggu.
"Pemadaman hanya 3. Gardu distribusi. Mulai dari kantor KLK batas Rumah Dinas Wabup. Perbaikan diperkirakan sebelum jam 12 kelar," katanya.