Baca tanpa iklan
TRIBUNSUMSEL.COM,BATURAJA–Pencari kerja yang ingin mengubah nasib sebagai tenaga kerja Indonesia (TKI) di luar negeri mulai muncul kembali.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten OKU Ilhamudin, melalui Kasi Penempatan Tenaga Kerja Herlina Sari, kepada wartawan, Rabu (30/1/2019) mengatakan, pada 2017 lalu belum ada warga OKU yang berangkat ke luar negeri dengan menjadi TKI.
Tapi pada 2018, sejumlah 9 orang yang terdata sebagai TKI berangkat ke luar negeri.
“Mereka berangkat melalui agen penyalur tenaga kerja,” sebutnya.
Menurutnya, ke 9 TKI yang telah berangkat tersebut semuanya berjenis kelamin perempuan.
• Hari Pernikahan Yohana Jadi Hari Pemakaman, Calon Suaminya Meninggal Kecelakaan, Ini Kronologisnya
• PROFIL Lengkap Cut Meyriska, Awal Karir Hingga Kisah Cinta dengan Roger Tak Direstui Orang Tua
Pekerjaan yang akan dijalani menjadi asisten rumah tangga, pengasuh anak/orang jompo.
Negara tujuan, yakni Malaysia 7 orang, dan 2 orang di Taiwan dengan masa kontrak selama dua tahun.
Sebelum berangkat para calon TKI diberikan bekal pelatihan.
• Satu Lagi Pemain Timnas U-22 Indonesia Bakal Bermain di Eropa, Kali ini di Liga Spanyol
• Viral Video Lurah Indralaya Ogan Ilir Diduga Lakukan Pungli, Ini Reaksinya Tahu Video Tersebar
“Bagi para TKI yang akan berangkat ke LN. Disnaker mengeluarkan surat rekomendasi paspor,” terangnya.
Sedangkan pada 2019 sudah ada sebanyak 1 orang TKI asal OKU yang berangkat sebagai asisten rumah tangga.